Jakarta (ANTARA) - Pangeran Harry, Meghan Markle, dan putra mereka Archie, tidak akan kembali ke Inggris untuk merayakan Natal bersama keluarga Harry di Inggris.
Duke dan Duchess of Sussex sebelumnya memang telah merencanakan untuk kembali ke Inggris pada bulan Desember bersama Archie, menjelang persidangan terkait pelanggaran privasi, Sunday Times melaporkan.
Namun pasangan itu mengubah rencana mereka setelah hakim mengabulkan permintaan Meghan untuk tidak menunda persidangan hingga akhir musim gugur karena alasan yang "rahasia".
"Tampaknya Duke dan Duchess tidak akan bepergian sebelum akhir tahun karena fokusnya adalah persidangan pada Januari," kata juru bicara pasangan itu kepada Pagesix.
"Tidak ada rencana untuk bepergian saat ini, tetapi rencana perjalanan apa pun akan terus ditinjau."
Ketidakhadiran keluarga kecil Pangeran Harry selama liburan Natal ini mungkin akan menjadi pukulan bagi Ratu Elizabeth II dan Duke of Edinburgh yang tidak berjumpa dengan cicit bungsu mereka selama setahun.
Pasangan itu membawa Archie ke Kanada pada November lalu, saat mereka memutuskan untuk istirahat sementara dari tugas kerajaan. Tetapi pasangan ini tidak membawa Archie kembali bersama mereka, ketika mereka melakukan perjalanan pada Januari dan Maret sebelum mereka secara resmi mengundurkan diri dari anggota senior keluarga Kerajaan Inggris.
Meghan Markle telah menggugat penerbit Mail on Sunday Associated Newspapers karena mencetak surat pribadi yang dia kirimkan kepada ayahnya, Thomas Markle.
Baca juga: Meghan Markle berbagi pengalaman saat ia paling sering dirundung
Baca juga: Pangeran Harry dan Meghan selesaikan perkara dengan paparazzi
Baca juga: Pangeran Harry dan Meghan Markle bantah bintangi serial Netflix
Penerjemah: Maria Rosari Dwi Putri
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2020