Jakarta (ANTARA) - Kasus baru konfirmasi positif COVID-19 di Indonesia berdasarkan data Kementerian Kesehatan yang dilaporkan Satuan Tugas Penanganan COVID-19, Jumat hingga pukul 12.00 WIB mencapai 2.897 kasus sehingga total menjadi 406.945 kasus.
Berdasarkan data Satgas Penanganan COVID-19 yang diterima di Jakarta, Jumat, pasien sembuh per hari ini bertambah 4.517 orang dengan total pasien COVID-19 yang berhasil pulih menjadi 334.295 orang.
Dengan begitu data pasien sembuh per harinya hampir dua kali lipat dibandingkan dengan data konfirmasi positif COVID-19 per harinya. Hasil ini sesuai dengan yang diarahkan oleh Presiden Republik Indonesia untuk menekan angka kasus baru dan meningkatkan kasus sembuh setiap harinya.
Sementara untuk kasus pasien terkonfirmasi positif COVID-19 yang meninggal dunia hingga kini bertambah 81 jiwa menjadi 13.782 kematian. Sedangkan saat ini pemerintah juga mengawasi 68.292 orang yang dikategorikan sebagai suspek COVID-19 dan dipantau kondisi kesehatannya.
Jumlah tersebut didapatkan dari spesimen yang diperiksa per hari ini sebanyak 24.854 spesimen dengan total 4.488.738 spesimen yang telah diperiksa. Jumlah pemeriksaan spesimen per hari ini merupakan separuh dari pemeriksaan spesimen pada hari biasanya yang bisa mencapai 50 ribu lebih spesimen.
Baca juga: Satgas : 12 kabupaten/kota miliki 1.000 lebih kasus aktif COVID-19
Baca juga: Harus waspada, Satgas COVID-19: Pandemi tak mengenal kata libur
Penambahan kasus baru paling banyak pada Senin ini dilaporkan di DKI Jakarta 612 kasus, Jawa Barat 320 kasus, Sumatera Barat 301 kasus, Jawa Timur 222 kasus, dan Kalimantan Timur 205 kasus.
Penambahan pasien yang sembuh dari COVID-19 paling tinggi di Sumatera Barat 1.176 orang, DKI Jakarta 1.077, Jawa Barat 356 orang, Jawa Tengah 300 orang, dan Kalimantan Timur 254 orang. Kasus meninggal paling banyak yang dicatatkan hari ini yaitu Jawa Timur 18 jiwa, DKI Jakarta dan Jawa Tengah 14 jiwa, dan Riau enam jiwa.
Kasus COVID-19 secara kumulatif paling tinggi di DKI Jakarta total 104.847 kasus, Jawa Timur 52.242 kasus, dan Jawa Barat 35.927 kasus. Kasus sembuh kumulatif terbanyak di DKI Jakarta 92.219 orang, Jawa Timur 46.152 orang, dan Jawa Tengah 27.808 orang. Kasus kematian paling banyak terjadi di Jawa Timur 3.758 jiwa, DKI Jakarta 2.232 jiwa, dan Jawa Tengah 1.734 jiwa.
Baca juga: Satgas COVID-19 sebut kemampuan tes PCR Indonesia naik signifikan
Baca juga: Satgas: Pemda mesti pastikan kualitas terbaik tangani pasien COVID-19
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2020