"Konser akan menghadirkan lebih dari 250 musisi Indonesia yang memeriahkan panggung Siaran Langsung Konser Musik Spesial, Hip-hip Hura, Bazar, dan Jalan Sehat," kata Kepala Departemen Humas SCTV, Uki Hastama, di Jakarta, Selasa.
Enam kota itu adalah Bandung, Bali, Bekasi, Yogyakarta, Semarang dan Malang.
Menurut dia, "Tolak Angin Karnaval SCTV 2010" mengawali kegiatannya dari kota Bandung pada tanggal 9 April 2010 dan berakhir di kota Malang pada 16 Mei 2010.
Pemilik Sido Muncul, Irwan Hidayat mengatakan, dia yakin dengan adanya karnaval, omset penjualan jamu Tolak Angin akan meningkat.
"Dengan adanya karnaval musik, membuat produk Tolak Angin lebih popular di desa dan penjualnnya pun meningkat", katanya dalam jumpa pers.
Irwan juga menambahkan dengan adanya media, penjualan jamu Tolak Angin pada tahun 2008 ke 2009 meningkat 40 persen.
Stevanus Halim, Vice President Marketing SCTV, menyatakan bahwa karnaval musik ini ada beberapa macam konsep hiburan.
"Dalam hal ini kita ada beberapa konsep hiburan yakni, unsur penghibur, pendidikan, dan sosial", katanya.
Ia mengemukakan, selain menyajikan hiburan musik, bazar amal dan gerak jalan "Tolak Angin Karnaval SCTV 2010" juga melaksanakan kegiatan pengasapan pada hari Kamis-Jumat di tiap kota.
Stevanus juga memberikan alasan kenapa menggelar konser musik di Pulau Jawa dan Bali.
"Karena adanya krisis ekonomi yang melanda di Indonesia pada tahun 2009, maka kami mengadakannya di Pulau Jawa dan Bali dahulu mengingat biayanya yang cukup fantastis apabila di luar pulau", katanya.
Namun, ia mengemukakan, tidak menutup kemungkinan apabila di tahun 2010 keadaan ekonomi membaik, dia akan mengadakan karnaval di luar Pulau Jawa dan Bali.
Pemberian nama Karnaval pada pergelaran musik SCTV nanti beralaskan untuk mempermudah masyarakat memahami dan mengerti maksud dari acara itu.
Kegiatan "Tolak Angin Karnaval SCTV 2010" di enam kota merupakan hasil kerjasama SCTV dengan Tolak Angin, serta mitra sponsor lainnya seperti obat gosok Geliga dan GPU, operator telepon selular Excelcomindo, dan produk minuman Liang Teh Cap Panda.
(T.M-FAF/A025/P003)
Pewarta:
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010