Surabaya (ANTARA) - DPC Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kota Surabaya menjadikan momentum Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 Hijriah sebagai momentum untuk memperkuat semangat pengabdian kepada umat.
"Tepat pada 12 Rabiul Awal, 14 abad silam, Nabi Muhammad SAW dilahirkan, sosok manusia agung yang ditugaskan untuk menyempurnakan akhlak semua," ujar Ketua Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) DPC PDIP Surabaya Ustadz Mukhlis Amal di Surabaya, Kamis.
Ustadz Mukhlis mengatakan momen Maulid Nabi Muhammad SAW seyogianya digunakan untuk berefleksi agar umat semua bisa semakin meneladani akhlak Rasulullah.
"Beliau selalu lemah lembut kepada sesama, penuh kasih sayang kepada umat, ikhlas berjuang. Tulus meski disakiti. Tiada pamrih dalam mengabdikan diri kepada umat. Spirit pengabdian itulah yang harus kita serap dan aplikasikan di kehidupan sehari-hari, di mana masyarakat kita harus selalu digelorakan dalam semangat tolong menolong dan gotong royong," ujarnya.
Ia juga berdoa agar Indonesia, khususnya Kota Surabaya, senantiasa diberkahi oleh Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa. Ustadz Mukhlis mengajak seluruh umat muslim agar tiada jeda bersalawat kepada Nabi Muhammad SAW agar seluruhnya diberi keselamatan dunia-akhirat.
"Mari meneruskan seluruh kebaikan-kebaikan yang sudah ada di Kota Surabaya, dengan terus menyempurnakannya tiada henti. Semoga semua mendapat syafaat dari Baginda Nabi Muhammad SAW kelak di yaumul qiyamah. Selamat memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW," katanya.
Di sisi lain, dalam Pilkada Surabaya 2020, DPC PDIP Surabaya mengusung pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Armuji. Paslon nomor urut 1 tersebut diusung oleh PDI Perjuangan dan didukung oleh PSI. Selain itu mereka juga mendapatkan tambahan kekuatan dari enam partai politik non parlemen, yakni Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Hanura, Partai Berkarya, PKPI, dan Partai Garuda.
"Semangat perbaikan dan perubahan selalu menjadi elan politik dari Mas Eri Cahyadi dan Cak Armuji. Beliau berdua punya tekad yang kuat, untuk menjaga Kota Surabaya menjadi rumah bersama bagi seluruh masyarakat," kata Ketua DPC PDIP Surabaya Adi Sutarwijono.
Sedangkan pasangan Machfud Arifin-Mujiaman dengan nomor urut 2 diusung koalisi delapan partai yakni PKB, PPP, PAN, Golkar, Gerindra, PKS, Demokrat dan Partai NasDem serta didukung partai non-parlemen yakni Partai Perindo.
Baca juga: Menag ajak umat Islam perbanyak selawat pada peringatan maulid Nabi
Baca juga: Presiden: Keteladanan Nabi, memandu membangun Indonesia maju
Baca juga: MPR: Madinah di zaman Nabi Muhammad miniatur Indonesia
Baca juga: Wapres: Teladani sikap terpuji Nabi Muhammad di era disrupsi
Pewarta: Abdul Hakim
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2020