"Aida-Eddy memang mengikuti acara itu karena diundang, namun mereka tidak terlibat dengan permasalahan bagi-bagi uang," ujar Ketua Harian Tim Pemenangan Aida- Eddy, Agustar, Selasa,
Menurutnyaa, uang yang dibagi-bagikan kepada warga di Lapangan Ocarina Batam bukan bersumber dari Aida-Eddy, selain itu Tim Pemenangan Batam Nusantara tidak termasuk struktur tim kampanye Aida-Eddy.
Oleh karena itu, kata dia, Panwaslu salah alamat jika mengaitkan kasus itu dengan Aida-Eddy. "Permasalahan bagi-bagi uang itu bukan tanggung jawab kami," ujarnya.
Sementara itu di Batam, Tim Pemenangan Batam Nusantara menggelar acara tanya jawab dengan warga berhadiah uang. Sepuluh orang yang berhasil menjawab pertanyaan akan dihadiahi masing-masing Rp50.000.
Proses pembagian uang sempat ricuh. Para ibu, diantaranya membawa anak, berebut uang yang dibagikan anggota tim pemenangan Aida-Eddy, dan jumlah ibu itu terus bertambah.
"Saya belum dapat, bagaimana ini. Padahal saya yang menjawab tadi. Huuu," kata Enjoh, warga Batu Ampar. (*)
KR-NP/A011/AR09
Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010