Lebak (ANTARA News) - Kebakaran Kantor Polisi Resort (Polres) Lebak diduga akibat korsleting listrik atau hubungan arus pendek karena sumber api timbul pada bagian atap gedung.
"Ruangan yang terbakar itu antara lain ruang kapolres, kabagmin, dan ruangan senjata," kata Kapolda Banten Brigjen Agus Kusnadi saat meninjau lokasi kebakaran, Minggu.
Agus mengatakan, peristiwa kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 16.10 WIB dan api bisa dipadamkan pukul 17.30 WIB setelah petugas pemadam kebakaran didatangkan dari Serang.
Pemadaman api juga dibantu anggota polisi dan masyarakat, namun api membesar karena tiupan angin kencang.
Akibat kebakaran ini, kata dia, diperkirakan mengalami kerugian material sebesar Rp2 miliar.
Dia mengatakan untuk sementara kantor akan dipindahkan ke tempat lain agar pelayanan masyarakat tetap berjalan optimal.
Saat ini, ujar dia, masalah yang penting adalah mengamankan barang-barang dan dokumen termasuk senjata.
"Saya berharap dalam waktu dekat ini bisa dibangun kembali," katanya.
Dia menyebutkan, semua tahanan dinyatakan selamat dan kini dipindahkan ke tahanan narkoba karena sebagian gedung Polres hangus terbakar.
"Saya minta tahanan agar mendapat pengamanan agar tidak melarikan diri," katanya.
Sementara itu, Kapolres Lebak AKBP Widoni Fedri mengatakan, kebakaran ini tidak menimbulkan korban jiwa namun sejumlah dokumen dan komputer menjadi korban si jago merah.
"Saya kira kebakaran ini diduga dari korsleting arus listrik," ujarnya.(Ant/R009)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010