Baghdad (ANTARA News/AFP) - Tiga ledakan yang hampir serentak yang menewaskan 30 orang di Baghdad, Ahad adalah bom-bom bunuh diri yang ditujukan pada kedutaan-kedutaan besar Mesir dan Iran, kata seorang juru bicara keamanan kepada AFP.
"Itu adalah serangan-serangan bunuh diri terhadap kedutaan-kedutaan besar Mesir dan Iran," kata Mayjen Qassim Atta, juru bicara operasi pasukan keamanan Irak.
Ia menambahkan satu dari bom-bom itu mungkin juga ditujukan pada kedutaan besar Jerman.
Seorang pejabat kementerian dalam negeri sebelum mengatakan dua bom mobil yang tampaknya terkoordinasi menghantam kompleks diplomat di permukiman Mansur, Baghdad barat, dan bom ketiga menghantam kedutaan besar Iran di pusat kota tersebut segera setelah itu.
Tiga ledakan bom itu menewaskan paling tidak 30 orang dan mencederai 168 orang.
Para pejabat Mesir dan Iran mengatakan seragan-serangan terhadap kedubes-kedubes mereka tidak menimbulkan korban di kalangan staf mereka.
"Dalam ledakan-ledakan ini... tidak ada karyawan kedubes Iran yang cedera, tetapi gedung kedubes itu rusak parah." kata Kazem Sheikh Forutan kuasa usaha Iran di Baghdad yang dikutip kantor berita Fars.
Pejabat Iran itu menyebut ledakan-ledakan tersebut sebagai satu tindakan oleh "musuh-musuh kedua negara" Irak dan Iran.
Di Kairo, kementerian luar negeri Mesir dalam satu pernyataan singkat mengatakan tidak ada korban di kedubesnya di Bagdad.
(Uu.H-RN/R009)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010
