Koa Gaza (ANTARA News) - Pesawat-pesawat tempur Israel Kamis malam melancarkan enam serangan terhadap Jalur Gaza, sehingga menimbulkan kerusakan material tapi tidak ada korban, kata beberapa saksi dan pejabat Hamas, Jumat, seperti dikutip AFP.
Serangan-serangan itu terjadi menyusul serangkaian serangan roket dari Gaza ke Israel.
Tiga serangan udara ditujukan ke sebuah tempat di barat Khan Yunis di bagian selatan wilayah Palestina yang dikuasai amas itu, dengan dua rudal menghantam sebuah pos penjagaan sayap bersenjata Hamas, Brigade Ezzedine Al Qasam.
Serangan keempat menghancurkan sebuah bengkel kerja di kamp pengungsi Nusseirat, Gaza tengah.
Dalam dua serangan udara terakhir, pesawat tempur Israel menyerang beberapa tempat di bagian barat Kota Gaza, menghancurkan sama sekali sebuah pabrik perusahaan susu kecil di distrik Sabra, kata beberapa saksi.
Serangan itu dilakukan oleh pesawat-pesawat F16, kata para saksi.
Pasukan bersenjata Israel melancarkan serangan udara secara tetap di Jalur Gaza dalam beberapa pekan terakhir untuk membalas serangkaian serangan roket gerilyawan Palestina di Gaza.
Salah satu serangan roket telah menewaskan seorang pekerja Thailand di sebuah kibbutz, atau pertanian kolektif, Israel 18 Maret lalu.
Pasukan darat juga bentrok dengan gerilyawan Palestina di perbatasan Israel.
Selasa, seorang remaja Palestina tewas dan beberapa warga lainnya terluka ketika tentara Israel menembak para pengunjuk rasa di dekat perbatasan Gaza.
Insiden itu terjadi ketika warga Arab Israel dan Palestina menandai "Hari Tanah", peringatan tahunan atas pembunuhan Israel terhadap enam warga Arab dalam protes 1976 terhadap pengambialihan tanah warga Arab oleh Israel. (*)
S008/AR09
Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010