Kendati lebih diunggulkan untuk menang karena punya materi pemain lebih baik, Asisten Manajer Persija Ferry Indra Syarief kepada wartawan di Kediri, Selasa, mengatakan Persik masih tim yang solid dan tangguh, meskipun kini sedang terpuruk di papan bawah.
"Kekuatan Persik tetap harus diwaspadai, meskipun mereka telah ditinggal sejumlah pemain bintangnya. Mereka juga pasti ngotot ingin menang karena sedang membutuhkan tambahan angka," ujarnya.
Selain itu, lanjut Ferry, dukungan suporter tuan rumah juga menjadi keuntungan tersendiri bagi Persik untuk bangkit dari keterpurukan saat ini.
"Kecuali kiper M. Yasin yang absen, seluruh pemain pilar siap diturunkan. Target kami bisa meraih poin dari Persik, tapi anak-anak harus tetap bekerja keras," tambahnya.
Pertandingan melawan tim bertabur bintang Persija Jakarta menjadi pertaruhan berat bagi Persik yang sedang berjuang lepas dari zona degradasi.
Pelatih Persik Agus Yuwono mengatakan, anak asuhnya sudah melupakan hasil buruk di laga sebelumnya dan siap bangkit meraih kemenangan di kandang sendiri.
"Ini pertandingan sangat berat, tapi saya optimistis anak-anak bisa bangkit dan mengalahkan Persija. Kondisi fisik dan motivasi pemain juga cukup bagus," ujarnya.
"Saya hanya minta anak-anak bermain lepas dan tidak tertekan. Yang jelas, kami akan bermain menyerang untuk mengejar kemenangan," tambah Agus Yuwono.
Setelah mengalami sejumlah kekalahan beruntun di laga sebelumnya, kondisi mental pemain Persik sedikit menurun dan makin tertekan setelah terpuruk di zona degradasi.
Pengurus Persik telah mendatangkan mantan manajer Iwan Budianto untuk membantu membangkitkan kembali motivasi pemain dan membenahi kondisi internal tim.
(T.D010/R009)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010
