Palangkaraya (ANTARA News) - Calon gubernur (Cagub) Kalteng, Achmad Yuliansyah, akan menandatangani kontrak politik terkait pemekaran wilayah Kotawaringin Raya pada Selasa (30/3) di Sampit.
"Komitmen pemekaran ini untuk mendorong terjaminnya kesejahteraan masyarakat di wilayah Kotawaringin sebagai provinsi sendiri. Wilayah ini diharapkan semakin mandiri untuk melaksanakan pembangunan." kata Achmad Yuliansyah, di Palangkaraya, Senin.
Menurut Yuliansyah, kemandirian pengelolaan anggaran, pembangunan infrastruktur, pendidikan, dan fasilitas publik lain juga agar kesejahteraan masyarakat bisa lebih terjamin. Saat ini, anggaran sangat bergantung pada pemerintah provinsi, sehingga tidak ada keleluasaan.
Kontrak politik ini rencananya diwakili masing-masing tokoh yakni Ujang Iskandar (bupati Kabupaten Kotawaringin Barat) dan Wahyudi K Anwar (bupati Kotawaringin Timur).
"Dengan alasan ini pulalah saya mau maju dalam Pilkada Kalteng. Karena itu, saya akan mendorong pemekaran provinsi ini," kata Yuliansyah yang kini masih menjabat bupati Kabupaten Barito Utara ini.
"Agenda pemekaran ini akan menjadi program utama dalam pemilihan gubernur di Kalteng," katanya.
Bupati Barito Utara periode 2004-2009 dan 2009-2014 ini menggandeng Didik Salmijardi untuk mencalonkan diri pada pilkada 5 Juni 2010. Mereka diusung Partai Golkar dan Demokrat. (K009/K004)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010