Dari 40 saham indeks CAC 40, sebanyak 22 saham menderita kerugian dan 18 saham lainnya berhasil meraih keuntunganParis (ANTARA) - Saham-saham Prancis ditutup sedikit lebih rendah pada perdagangan Kamis (22/10/2020), mencatat penurunan untuk hari keempat berturut-turut, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris tergerus 0,05 persen atau 2,57 poin, menjadi menetap di 4.851,38 poin.
Indeks CAC 40 jatuh 1,53 persen atau 75,33 poin menjadi 4.853,95 poin pada Rabu (21/10/2020), setelah menyusut 0,27 persen atau 13,34 poin menjadi 4.929,28 poin pada Selasa (20/10/2020), dan terpangkas 0,13 persen atau 6,59 poin menjadi 4.929,27 poin pada Senin (19/10/2020).
Baca juga: Wall Street dibuka sedikit menguat setelah rilis data pengangguran AS
Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks CAC 40, sebanyak 22 saham menderita kerugian dan 18 saham lainnya berhasil meraih keuntungan.
Perusahaan real estat komersial Eropa Unibail-Rodamco-Westfield SE kehilangan 3,86 persen, mencatat kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips.
Diikuti oleh saham perusahaan transformasi digital terkemuka Prancis, Atos, yang merosot 3,12 persen; serta perusahaan perangkat lunak desain dan rekayasa 3D Dassault Systemes jatuh 2,43 persen.
Sementara itu, dikutip dari Xinhua, perusahaan produsen minuman sulingan Perancis Pernod Ricard terangkat 3,90 persen, menjadi pencetak keuntungan tertinggi (top gainer) di antara saham saham-saham unggulan.
Disusul oleh saham perusahaan produsen mobil Prancis Peugeot yang menguat 2,19 persen, serta perusahaan spesialis manajemen energi internasional Prancis Schneider Electric naik 2,12 persen.
Baca juga: Saham Singapura balik menguat, indeks STI ditutup bangkit 0,11 persen
Baca juga: Saham Tokyo merosot tertekan kenaikan yen dan kekhawatiran stimulus AS
Baca juga: Pasar masih "wait and see", IHSG kembali ditutup turun tipis
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2020