Jakarta (ANTARA News) - Kurs rupiah terhadap dolar AS di pasar spot antarbank Jakarta, Kamis pagi turun, namun posisi rupiah masih tetap berada di kisaran antara Rp9.100-Rp9.150 per dolar yang menunjukkan pergerakan rupiah berada dalam kisaran yang sempit.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar turun 13 poin menjadi Rp9.133-Rp9.143 per dolar dibanding penutupan hari sebelumnya Rp9.120-Rp9.130.

Pengamat pasar uang, Farial Anwar di Jakarta, Kamis mengatakan, pergerakan rupiah terhadap dolar sepanjang pekan ini cenderung menyempit apabila rupiah terkoreksi paling tinggi hanya di atas 10 poin dan begitu pula sebaliknya bila naik juga di angka tersebut.

Akibatnya rupiah masih berada pada posisi di kisaran Rp9.100 sampai Rp9.150 per dolar, ucapnya.

Rupiah, menurut dia, tetap berpeluang untuk kembali menguat hingga di bawah angka Rp9.000 per dolar, hanya tinggal menunggu waktu saja.

Ia mengatakan, Bursa Efek Indonesia (BEI) sendiri saat ini masih bergerak naik hingga indeksnya mendekati angka 2.800 poin, yang menunjukkan bursa regional membaik akibat melemahnya dolar di pasar regional.

Karena itu peluang rupiah untuk kembali naik masih tinggi, namun tergantung pelaku pasar melepas rupiah dalam upaya mencari untung setelah mengalami kenaikan yang cukup tajam, katanya.
(CS/B010)

Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010