Pasien terkonfirmasi COVID-19 di Kulon Progo mencapai 213 kasus

Kulon Progo (ANTARA) - Pasien terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, dalam waktu 24 jam terakhir bertambah dua kasus baru, sehingga total kasus sebanyak 213 orang.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kulon Progo Baning Rahayujati di Kulon Progo, Selasa, mengatakan dua pasien terkonfirmasi COVID-19 baru, yakni KP-212 adalah laki-laki umur 26 tahun warga Lendah memiliki riwayat perjalanan dari Kalimantan yang diisolasi di Rumah Singgah Teratai.

Kemudian, KP-213 adalah perempuan umur 33 tahun warga Nanggulan yang memiliki riwayat kontak pasien terkonfirmasi COVID-19 di luar Kulon Progo dan diisolasi di Rumah Singgah Teratai.

"Ada dua penambahan baru. Keduanya kasus impor karena lakukan perjalanan, sehingga total kasus pasien positif COVID-19 sampai saat ini 213 kasus," kata Baning.

Ia mengatakan berdasarkan data Dinas Kesehatan Kulon Progo, sampai saat ini jumlah total suspek sebanyak 2.203 dengan rincian 23 probable meninggal dunia, 213 positif, 1.967 discarded. Dari 213 positif COVID-19 dengan rincian 13 isolasi rumah sakit, 46 isolasi mandiri, 149 sembuh dan lima meninggal dunia.

Kemudian sebaran pasien positif COVID-19 di tingkat kapanewon/kecamatan dari tertinggi sampai terendah, yakni Wates sebanyak 37 kasus, Kokap 34 kasus, Pengasih 30 kasus, Lendah dan Sentolo masing-masing 27 kasus, Temon 21 kasus, Galur 15 kasus, Panjatan tujuh kasus, Nanggulan dan Kalibawang masing-masing enam kasus, Samigaluh tiga kasus, dan Girimulyo nol kasus.

"Tertinggi masih di Wates sebanyak 37 kasus dan terendah di Girimulyo nol kasus," katanya.*