Bangkalan (ANTARA News) - Dinas Pendidikan (Disdik) Bangkalan, Madura, Jawa Timur, menegaskan, akan memberikan sanksi tegas terhadap pelaku penyebaran kertas yang diduga kunci jawaban. Kertas tersebut ditemukan pengawas independen di halaman SMAN I Bangkalan Senin (22/3).
"Jika hasil pemeriksaan, kertas yang ditemukan pengawas independen merupakan kunci jawaban, maka kami akan memberikan sanksi tegas pada pelakunya," kata Kepala Disdik Bangkalan, Setijabudi, Selasa.
Menurut dia, jika pelaku penyebar selebaran adalah oknum PNS tertentu, maka sanksi yang akan diberikan pada bersangkutan bisa ringan, sedang, dan berat.
Sementara itu, Koodinator Pengawas UN Bangkalan, Bambang Sabariman, mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan jika penemuan selebaran kertas oleh salah satu anggotanya, Samsul Amar, merupakan kunci jawaban dalam UN.
"Kami masih menyelidiki kebenarannya tersebut. Untuk memastikan hal itu, kami mengirim kertas itu ke ITS (Institut Teknologi Sepuluh Nopember), Surabaya, dan disdik provinsi untuk dilakukan pemeriksaan," kata Bambang. (KR-ZIZ/A038)
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010