Dua sekolah lokasi UN yang dipindah itu ialah SMK I Karawang dan SMK Tunas Mekar. Dari SMK Tunas Mekar, lokasi UN dipindah ke SMK II Karawang dan dari SMK I Karawang dipindah lokasi UN ke SMP Negeri I Karawang.
"Perpindahan lokasi UN itu kami lakukan karena dua sekolah yang awalnya dijadikan lokasi UN itu tergenang banjir. Kami sudah mengantisipasi hal itu, jadi langsung ada alternatif lokasi lain," kata Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah raga Karawang Eka Sanatha kepada ANTARA, di Karawang, Selasa.
Dikatakannya, beberapa hari terakhir sebelum pelaksanaan UN di Karawang, pihaknya sudah melakukan antisipasi kemungkinan banjir. Dengan demikian, pada saat kejadian banjir di dua lokasi itu, pihaknya tidak merasa kaget.
"Secara umum, banjir yang terjadi di Karawang tidak terlalu mengganggu proses UN," kata Eka.
Pada hari pertama UN Senin (22/3) kemarin, peserta UN yang tidak hadir hanya 0,8 persen atau 131 peserta dari total peserta UN 16.001 peserta UN. Kondisi ketidakhadiran itu dinilai masih batas normal.
Umumnya, ketidakhadiran para peserta UN tersebut akibat banjir yang melanda daerah sekitar rumahnya dan ada pula karena alasan sakit, serta alasan lainnya.
(MAK/B010)
Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010
