Khartoum (ANTARA News/AFP) - Bentrokan antara dua suku Arab yang bersaing di wilayah Darfur di Sudan barat yang bergolak menewaskan sedikitnya 25 orang, beberapa pejabat mengatakan, Senin.
Pasukan penjaga perdamaian PBB-Uni Afrika di Darfur (UNAMID) menyatakan dalam laporan internal bahwa 19 anggota suku Misseriya dan enam orang dari suku Nuwayba saingannya tewas dalam bentrokan yang meletus Sabtu, dengan lebih dari 20 orang terluka itu.
Gubernur provinsi Darfur Barat Abu al-Qassim Amam al-Hajj menyebutkan korban tewas sekitar 30 orang.
Bentrokan itu meletus ketika anggota suku Nuwayba menyerang desa Misseriya yang terletak antara kota Kaas dan Zakingei.
Pertempuran itu terkait dengan kematian seorang tentara militer Sudan dari suku Misseriya dalam serangan di Darfur Barat bulan lalu.
Suku Misseriya menyalahkan Nuwayba atas kematian tentara itu dan minta ganti rugi keuangan, menurut gubernur provinsi tersebut.
Tapi kedua belah pihak gagal mencapai pesetujuan dan pertempuran meletus pada awal Maret, dengan putaran baru pada akhir pekan.
"Sejak awal urusan itu, sekitar 65 orang telah tewas," ujar Hajj, yang menambahkan bahwa situasi telah tenang Senin.
Konflik tujuh tahun yang merusak antara pemberontak Darfur dan pemerintah Khartoum menewaskan sekitar 300.000 orang dan menelantarkan 2,7 juta orang lain, menurut hitungan PBB. Sudan menyebutkan korban tewas 10.000 orang. (S008/K004)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010