"Sekjen UN-WTO menyampaikan Indonesia akan mengalami pertumbuhan pariwisata tiga poin lebih maju di atas pertumbuhan pariwisata dunia," kata Direktur Promosi Luar Negeri Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata, I Gde Pitana, di Jakarta, Senin.
Ia menjelaskan, pihaknya bertemu langsung dengan Sekjen UN-WTO, Thaleb Rifai, saat penyelenggaraan International Tourism Bourse (ITB) di Berlin, Jerman, pada 10-14 Maret 2010.
"Kkita memasang target kedatangan wisman menjadi tujuh juta tahun ini itu artinya kita memasang target 9 persen," katanya.
Dengan demikian, katanya, diperlukan usaha lebih keras untuk merealisasikan target tersebut. Meski begitu, Pitana menyatakan masih tetap optimistis Indonesia dapat mencapai target tujuh juta wisman sepanjang 2010.
Apalagi, UN-WTO pada kesempatan ITB Berlin 2010 juga menyampaikan pujian kepada RI atas kemampuannya mempertahankan pertumbuhan sektor pariwisata di tengah krisis global, di mana dunia secara umum mengalami penurunan pertumbuhan sektor pariwisata hingga 4 persen pada 2009.
UN-WTO menyampaikan apresiasi terhadap jumlah kedatangan wisman ke Indonesia pada 2009 yang tidak menurun atau mencapai 6,4 juta. Padahal pariwisata Indonesia bertumbuh dalam double crisis yakni krisis finansial global dan kasus pemboman atau aksi terorisme pada tengah tahun 2009.
"UN-WTO berpendapat semestinya negara lain belajar kepada Indonesia dalam hal membangun pariwisata di saat krisis," kata I Gde Pitana.
(H016/B010)
Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010