Itu dari total 19 Pilkada Serentak di Jatim
Surabaya (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Timur mengumumkan jumlah daftar pemilih tetap untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020 terbanyak adalah Kota Surabaya dan paling sedikit Kota Blitar.
"Itu dari total 19 Pilkada Serentak di Jatim," ujar Ketua KPU Jatim Choirul Anam di Surabaya, Sabtu.
Rincian untuk jumlah DPT Kota Surabaya mencapai 2.089.027 orang, sedangkan Kota Blitar 114.890 orang.
Baca juga: Pemprov Jatim tegaskan pilkada serentak utamakan protokol kesehatan
Baca juga: Khofifah kukuhkan Pjs enam kepala daerah di Jatim
Secara keseluruhan jumlah DPT Pemilihan di 19 daerah di Jatim yang selenggarakan pilkada sebanyak 18.615.191 pemilih, terdiri dari laki-laki sejumlah 9.186.198 orang dan pemilih perempuan mencapai 9.428.993 orang.
Sedangkan, jumlah tempat pemungutan suara (TPS) sebanyak 48.607 unit yang tersebar di 4.789 desa/kelurahan di 386 kecamatan se-Jatim.
Untuk selanjutnya, kata dia, DPT diumumkan di balai desa/kelurahan dan dijadikan dasar dalam pengadaan logistik maupun pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara pada 9 Desember 2020.
Sementara itu, sesuai dengan PKPU 5 Tahun 2020 tentang Tahapan dan Jadwal Pemilihan Serentak Lanjutan Tahun 2020, 19 KPU Kabupaten/Kota di Jawa Timur telah menyelesaikan Penetapan DPT hingga Jumat (16/10).
"Pelaksanaan penetapan DPT secara umum berjalan baik dan lancar. Kota Surabaya dan Lamongan menjadi daerah yang paling akhir menyelesaikannya, yaitu sampai pukul 22.30 WIB," tutur Anam.
Di Jatim, 19 kabupaten/kota yang akan menggelar Pilkada Serentak 2020 yakni Kota Surabaya, Kota Blitar, Kota Pasuruan, Kabupaten Banyuwangi, Kabupaten Blitar, Kabupaten Mojokerto, Kabupaten Kediri, Gresik, Jember, Lamongan, Malang, Ngawi, Pacitan, Ponorogo, Sidoarjo, Situbondo, Sumenep, Trenggalek, dan Tuban.
Baca juga: KPU Jatim: Dua daerah kandidatnya lawan bumbung kosong di Pilkada 2020
Baca juga: 41 bakal paslon ikut di 19 Pilkada serentak di Jatim
Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2020