Jakarta (ANTARA/JACX) - Sebuah unggahan beredar di media sosial Facebook yang mengklaim vaksin COVID-19 asal perusahaan biofarmasi Sinovac di Brazil dijual Rp28 ribu.
Unggahan tersebut menyertakan tautan dari harianaceh.co.id berjudul "Harga Vaksin China Sinovac di Brasil Cuma Rp28.000, Kenapa Indonesia Rp300.000?".
Berikut narasi yang dibuat oleh aku tersebut:
"Gila! 1000% lebih mahal di Indonesia harga vaksinya. Dikerjain lagi rakyat!"
Namun, apa benar harga vaksin di Brazil dibanderol hanya Rp28 ribu?
Penjelasan:
Harga vaksin Rp28 ribu di Brazil adalah informasi yang salah. Harianaceh.co.id menyebut harga tersebut adalah dugaan.
Dalam artikel Global Times berjudul "Brazil eagerly awaits China-developed COVID-19 vaccine as infection reach 5 million" disebutkan Sinovac telah membantah harga vaksin mereka dengan harga yang murah itu.
Perusahaan biofarmasi asal China itu mengatakan biaya pengiriman setiap dosis vaksin sudah memakan biaya sekitar dua dolar AS atau sekitar Rp29 ribu.
Artikel itu menyebutkan terjadi kesalahpahaman soal harga vaksin saat Gubernur Sao Paulo Joao Doria mengumumkan negara di Amerika Selatan itu telah menandatangani kontrak senilai 90 juta dollar AS untuk 46 juta dosis nonaktif vaksin Sinovac.
Pengumuman itu menyebabkan spekulasi bahwa harga vaksin COVID-19 yang ditawarkan China ke Brazil seharga 1.96 dollar AS per dosis atau sekitar Rp28 ribu.
Klaim : Vaksin COVID-19 di Brazil hanya Rp28 ribu
Rating: Salah/Disinformasi
Baca juga: Cegah hoaks, Facebook juga hapus iklan antivaksin COVID-19
Cek fakta: MUI larang penggunaan vaksin COVID-19 dari China?
Pewarta: Tim JACX
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2020
