Data Dinas Sosial Karawang menyebutkan, banjir telah merendam wilayah Kecamatan Telukjambe Timur, Karawang Barat, Karawang Timur, dan Kecamatan Ciampel.
Di Kecamatan Ciampe, banjir merendam rumah-rumah di Desa Tegallega dan Kelurahan Adiarsa Timur Kecamatan Karawang Timur.
Di Kecamatan Karawang Barat, banjir terjadi di lima kelurahan,Tanjungpura, Tanjungmekar, Adiarsa Barat, Karawang Kulon, dan Kelurahan Nagasari. Kemudian di Telukjambe Timur, banjir terjadi di Desa Wadas dan Desa Telukjambe.
Banjir terparah terjadi di Perumahan Karawang Barat Indah, Desa Wadas, dan Perumahan Bintang Alam, Desa Telukjambe, Kecamatan Telukjambe Timur dengan beberapa titik air mencapai ketinggian 1 meter.
"Sejak Jumat dini hari, kondisi air terus meninggi. Kemungkinan, karena di daerah Bandung atau Purwakarta masih terjadi hujan. Kalau di sini, sejak kemarin belum turun hujan," kata Surya, warga korban banjir di Perumahan Bintang Alam, Karawang, Jumat.
Dia mengatakan, ketinggian air di daerahnya pada Kamis (18/3) hanya setinggi lutut orang dewasa, tapi pada Jumat ini ketinggian air sudah mencapai sepaha orang dewasa.
Sebagian warga mengungsi ke tempat yang sudah disedikan oleh Satuan Pelaksana Penanggulangan Bencana Alam Pemkab Karawang maupun ke masjid yang tidak terkena banjir.
Dari data Dinas Sosial Karawang, korban banjir akibat meluapnya sungai Citarum hingga Jumat siang mencapai 1.119 keluarga di empat kecamatan sekitar Karawang.
Sedangkan bantuan logistik yang sudah diberikan kepada para korban banjir di Karawang Barat ialah 1.635 kilogram beras, 105 dus mie instan, 15 buah tenda ukuran sedang.
Untuk bantuan yang sudah diberikan kepada korban banjir di Kecamatan Telukjambe Timur sebanyak 1.100 kilogram beras, 140 dus mie instan, tiga dus air mineral, dan satu set tenda pleton.
Dinas Sosial juga sudah menyalurkan bantuan logistik kepada para korban banjir di Kecamatan Karawang Timur sebanyak 210 kilogram beras dan 20 dus mie instan.
(T.KR-MAK/E001/S026)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010