Bandung (ANTARA News) - Sebanyak 1.500 anggota TNI dan 200 personil Polri mengikuti latihan gabungan penanggulangan teroris di Jawa Barat, yang apel bersamanya diadakan di Bandung, Jumat.
Kapolda Jabar Irjen Pol Timur Pradopo, usai apel latihan bersama TNI Polri di Lapangan Gasibu Bandung, Jumat, mengatakan, latihan gabungan tersebut akan dilaksanakan di Sentul Internasional Convention Center, Jumat hingga Minggu (21/3), yang merupakan rangkaian penanggulangan terorisme di Jawa Barat tahun 2010.
Ia menyatakan, teror merupakan kejahatan dan harus benar-benar diantisipasi.
"Setiap satuan punya kekuatan dalam penanganan teror. Sehingga semua prosedur pengamanan akan dilakukan. Salah satunya lewat latihan ini," kata Kapolda.
Menurut dia, aksi teror juga mesti diantisipasi di kawasan Jabar khususnya, meski Jawa Barat terkesan kondusif dan aman.
Mengenai kondisi Jabar selatan yang disebut-sebut rawan digunakan sebagai persembunyian teroris, dia mengatakan, sebagai bentuk tanggung jawab, seluruh wilayah Jabar tak terkecuali Jabar selatan masuk penjagaan.
"Semua daerah dijaga. Tidak hanya Jabar selatan," katanya.
(ASJ/B010)
Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010