Penerapan protokol kesehatan khususnya penggunaan masker memerlukan dukungan penuh dan peran aktif berbagai pihak
Jakarta (ANTARA) - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk menyampaikan bahwa desain masker yang terpasang di beberapa pesawatnya merupakan bagian dari sosialisasi penerapan protokol kesehatan khususnya penggunaan masker.
"Kami tentunya menyadari bahwa upaya sosialisasi penerapan protokol kesehatan khususnya penggunaan masker memerlukan dukungan penuh dan peran aktif berbagai pihak," ujar Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra dalam keterangannya di Jakarta, Senin.
Baca juga: Dua rute baru penerbangan kargo Garuda dukung ekspor KTI
Pada tahap pertama, ia mengemukakan, maskapai nasional Garuda Indonesia yang didukung Yayasan Artha Graha Peduli meluncurkan desain mask livery (livery pesawat dengan masker) terbaru hasil karya anak negeri bertajuk "Indonesia Pride" pada armada B737-800 NG.
Desain yang diluncurkan itu merupakan karya Jailani pemenang kompetisi Fly Your Design Through the Sky tahap pertama yang diselenggarakan pada periode 1 Oktober 2020 hingga 9 Oktober 2020 lalu.
Desain mask livery itu, mengangkat tema kebanggaan atas kekayaan ragam budaya dan pesona alam Indonesia antara lain dengan menampilkan motif Barong Bali, simbol eksotisme candi, ikon fauna khas Indonesia, komodo serta berbagai representasi kekayaan budaya dan pesona alam nasional lainnya.
"Melalui kompetisi Fly Your Design Through The Sky ini, kami ingin mengajak masyarakat luas berperan aktif dalam menyuarakan pentingnya penggunaan masker pada masa pandemi, dengan menuangkan kreativitasnya pada desain masker yang akan terpasang di empat pesawat Garuda Indonesia secara bertahap," katanya.
Irfan menyampaikan pihaknya juga mengajak dan membuka kesempatan kepada seluruh pihak yang ingin berpartisipasi dan mendukung kampanye Gerakan Ayo Pakai Masker melalui kolaborasi pada program mask livery bersama Garuda Indonesia seperti yang telah dijalankan dengan Yayasan Artha Graha Peduli.
Baca juga: Garuda akui tertolong penerbangan domestik saat pandemi
Baca juga: Pandemi, Garuda optimistis kembalikan pendapatan 40 persen akhir 2020
Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2020