Ambon (ANTARA) - Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Ambon, Djunaedi mengatakan telah mengerahkan regu penyelamat dari Pos SAR Namlea, Kabupaten Buru untuk mencari dua orang awak KLM Sinar Galesong di sekitar perairan Manipa, Kabupaten Seram Bagian Barat.
"Tim SAR dikerahkan pada pukul 15:55 WIT setelah menerima laporan dari seseorang bernama Insun Moni kalau KLM Sinar Galesing mengalami gangguan mesin," kata Djunaedi di Ambon, Minggu.
Dua orang awak KLM Sinar Galesong yang saat ini masih dalam pencarian tim SAR adalah Hardianta selaku kapten bersama Dodo.
Dilaporkan bahwa kapal layar motor tersebut berangkat dari Pulau Manipa pada Minggu, sekitar pukul 13:00 WIT menuju Namlea, Kabupaten Buru namun mesinnya mengalami gangguan di tengah perjalanan.
Lokasi Kejadian berada di sekitar koordinat 03°17’848"S - 127°20.878'E dan berjarak 15.42 NM dari Pos SAR Namlea dengan posisi heading 106,27 arah Tenggara dari Pos SAR Namlea.
Insun Moni juga melaporkan kepada tim SAR kalau KLM Sinar Galesong memiliki panjang 17 meter dan lebar tiga meter serta warna bodi kapalnya adalah biru dan putih.
"Team Rescue Pos SAR Namlea beserta unsur potensi SAR termasuk personil Polres Buru menggunakan RIB milik Pos SAR Namlea yang bergerak menuju lokasi pencarian, setelah menerima laporan warga," ujarnya.
Kondisi cuaca saat ini berawan dan embusan angin timur tenggara yang bergerak dengan kecepatan 4-25 Knots dan ketinggian gelombangnya antara 1,25-2.50 meter.
Baca juga: Nelayan hilang di Pulau Buru, tim SAR dikerahkan untuk pencarian
Baca juga: Empat nelayan Ambon dilaporkan hilang dua ditemukan
Baca juga: Basarnas Ambon: nelayan hilang di Teluk Elpaputih belum ditemukan
Pewarta: Daniel Leonard
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2020