Tim itu menyimpan angka 54 poin dari 26 pertandingan, satu angka di atas Bayern Munich --yang dijadwalkan menjamu Freiburg, Sabtu.
Pelatih Schalke Felix Magath memuji timnya yang berpeluang meraih gelar dan posisi mereka sama dengan yang dialami bekas timnya VfL Wolfsburg, yang naik ke puncak setelah berlaga 26 kali dan akhirnya meraih gelar.
"Tim saya main seperti biasa. Mereka lebih awas terhadap bola pada babak pertama dan lebih enerjik pada babak kedua," kata Magath kepada wartawan.
"Namun kami barus berterima kasih kepada penjaga gawang Manuel Neuer karena tidak kemasukan pada babak pertama. Kami beruntung dapat menang dalam pertandingan," katanya.
Setelah terjadi kebuntuan angka pada babak pertama, akhirnya Kuranyi mendapatkan satu-satunya peluang mencetak gol, tetapi rekannya Edu dari Brazil, yang membuat timnya memimpin setelah turun minum --ketika ia memanfaatkan kesalahan Serdar Tasci-- menembak dari jarak dekat.
Pencetak Gol Terbanyak
Pemain internasional Jerman Tasci membuat kejutan ketika memanfaatkan umpan lambung dari Zdravko Kuzmanovic empat menit kemudian, tetapi itu merupakan satu-satunya angka yang didapat Stuttgart.
Schalke, yang sudah menang dalam delapan laga kandang mereka, tetap melakukan tekanan dan Kuranyi berhasil menambah angka timnya pada menit ke-55, yang merupakan golnya yang ke-14 musim ini. Serangan sebelumnya dibangun kapten Heiko Westermann, yang berhasil keluar dari perangkap "offside".
Mantan striker Jerman itu, yang berjuang keras untuk dipanggil menjelang Piala Dunia, bergabung dengan pemain Leverkusen Stefan Kiessling sebagai pencetak gol terbanyak dalam kompetisi Liga Jerman.
Edu seharusnya dapat mencetak satu gol lagi delapan menit menjelang pertandingan selesai dan ia melewati pemain bawah Stuttgart Ivan Rakitic tetapi tembakannya melebar.
Kemenangan itu merupakan awal keberhasilan yang disebut Magath sebagai "minggu kebenaran" dan mereka pada pertandingan berikutnya akan berhadapan dengan Hamburg SV, Bayer Leverkusen dan Bayern Munich.
Stuttgart kelihatannya kehilangan peluang untuk berlaga di kompetisi Eropa, karena berada di urutan ketujuh dengan 35 poin.
(Uu.SYS/A008/S026)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010