Bogor (ANTARA News) - Pejabat yang takut atau merasa terganggu oleh kehadiran pers menunjukkan bahwa pejabat tersebut bermasalah. Bahkan ada kepala dinas yang punya pintu rahasia untuk keluar dari kantor menghindari wartawan.
"Narasumber yang bagus dan tidak punya masalah, tidak akan lari dari wartawan," kata Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Margiono di Bogor, Kamis, dalam acara talk show dalam rangka Hari Pers Nasional yang diadakan PWI Kabupaten Bogor.
Margiono mengatakan, jika pejabat bersih dan tidak merasa punya masalah, maka wartawan yang mendatanginya akan dilihat sebagai mitra dan bukan musuh yang harus ditakuti.
Dalam Talk show yang dihadiri kalangan mahasiswa, pers, LSM dan kalangan pemda tersebut, muncul laporan bahwa ada sejumlah kepala dinas di tingkat kabupaten yang merasa terganggu oleh wartawan.
Hal tersebut juga terkait dengan banyaknya wartawan yang tidak jelas medianya dan banyak berkeliaran di kantor-kantor pemda.
Margiono sendiri mengakui adanya kelompok tertentu yang mengaku sebagai wartawan kemudian mencoba mengambil keuntungan dengan menekan pejabat-pejabat tertentu.
"Kami dari PWI terus melakukan pembenahan atas masalah ini sehingga profesi wartawan tidak disalahgunakan," katanya.
Di antaranya juga melalui standarisasi kompetisi wartawan, sehingga tidak semua orang dengan mudah menjadi wartawan, bahkan menjadi pemimpin redaksi.
Mengenai keluhan sejumlah narasumber atas hasil tulisan wartawan yang dinilainya tidak tepat, menurut Margiono hal tersebut mungkin juga karena nara sumbernya yang kurang cakap dalam penyampaiannya.
(T004/B010)
Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010