Jakarta (ANTARA) - Grup idola Jepang Arashi yang akan hiatus tahun depan akan menayangkan konser secara streaming pada 3 November mendatang, kata agensi Johnny & Associates, Kamis (8/10).
Dilansir Kyodo, konser tersebut awalnya akan digelar pada Mei, namun diundur akibat pandemi virus corona. Konser tersebut akan direkam sebelum ditayangkan di Stadion Nasional Baru Tokyo tanpa penonton.
Stadion yang rencananya jadi tempat penyelenggaraan Olimpiade Tokyo dan Paralimpiade pada Juli tahun ini, tapi ditunda hingga tahun depan akibat pandemi COVID-19. Arashi pun akan hiatus pada akhir 2020.
Baca juga: Arashi cetak rekor album terlaris, lampaui Taylor Swift dan BTS
Baca juga: Satoshi Ohno "Arashi" gelar pameran solo di Tokyo
Grup beranggotakan Satoshi Ohno, Sho Sakurai, Masaki Aiba, Kazunari Ninomiya dan Jun Matsumoto baru-baru ini mengeluarkan single “Whenever You Call” dengan lirik bahasa Inggris yang ditulis oleh Bruno Mars.
Arashi sendiri merupakan grup idola yang berdiri pada 1999 dan telah meluncurkan 16 album studio. Ketika menginjak usia perayaan ke-20, mereka mengumumkan akan hiatus pada akhir 2020.
Untuk pertama kalinya, mereka mulai merambah ke media sosial untuk menjangkau lebih banyak penggemar di luar Jepang.
Pada November 2019, Arashi sempat berkunjung ke beberapa tempat di Asia Tenggara selama dua hari untuk menyapa penggemar dan mengumumkan aktifnya mereka di media sosial. Jakarta menjadi perhentian pertama sebelum Arashi berkunjung ke Singapura, Bangkok dan Taipei.
Selain rutin mengunggah konten di YouTube, Instagram, Twitter hingga TikTok, Arashi juga punya serial dokumenter "Arashi's Diary -Voyage-" yang memperlihatkan suasana di balik layar aktivitas tahun terakhir mereka sebelum hiatus. Episode pertama tayang pada 31 Desember 2019 dan episode terbaru muncul setiap bulan.
Sementara itu, beberapa waktu lalu, Arashi dari Jepang mencetak rekor album terlaris di dunia tahun 2019, melalui album "5x20 All the BEST!! 1999-2019" yang berisi kumpulan lagu Arashi selama dua dekade berkarier terjual sebanyak 3,3 juta kopi tahun lalu, berdasarkan data dari International Federation of the Phonographic Industry (IFPI).
Baca juga: Arashi ungkap alasan untuk hiatus dari dunia hiburan
Baca juga: Eksis di dunia musik selama 20 tahun, apa resep Arashi?
Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020