Jakarta (ANTARA News) - Ketua DPP Partai Demokrat Syarief Hasan menemui Ketua Dewan Pertimbangan Pusat (Deperpu) PDIP Taufiq Kiemas di Gedung MPR/DPR/DPD RI di Senayan Jakarta, Senin, setelah suami Megawati Soekarnoputri itu mengisyaratkan perubahan garis politik PDIP yang selama ini beroposisi.
Tidak ada keterangan resmi mengenai pembicaraan dalam pertemuan tertutup tersebut, apakah terkait bidang tugas Syaref Hasan sebagai Menteri Koperasi dan UKM atau menyangkut perubahan sikap politik PDIP. Namun Syarief mengemukakan, pihaknya akan nyaman bila PDIP bergabung dalam koalisi.
Taufiq, sebelum menerima Syarief, menyampaikan isyarat kepada pers bahwa menjalankan peran sebagai oposisi sudah melelahkan bagi PDIP. "Kita kalah sebagai partai oposisi. Kalau sudah kalah, masa kita tidak berubah," kata Taufiq.
Dia mengemukakan, PDIP akan mendapat keuntungan apabila mengubah sikap politiknya dari oposisi menjadi koalisi pendukung pemerintah. "Kalau tidak menjadi oposisi, kita akan mendapat untung," katanya.
Namun Taufiq Kiemas mengemukakan, Kongres PDIP mendatang yang akan menentukan apakah akan tetap berada di garis oposisi atau bergabung dalam koalisi. "Kita lihat di Kongres PDIP nanti," kata suami Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri itu.
Selain bertemu Syarief Hasan, Taufiq Kiemas di forum terpisah di gedung parlemen, juga bertemu Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Irman Gusman.
Keduanya bertemu dalam forum "Executive Brief Pimpinan MPR dan DPD RI". Pertemuan ini juga dihadiri pengamat ekonomi, Umar Juoro, Imam Sugema dan Faisal Basri.
Irman menyampaikan terima kasih atas kesediaan Taufiq Kiemas menghadiri forum itu.
"Executive Brief" tersebut merupakan kegiatan bersama antara pimpinan MPR dan pimpinan DPD RI guna mendapatkan masukan dari pakar ekonomi mengenai proyeksi perekonomian Indonesia ke depan, terutama menyangkut gambaran APBN, indikator keberhasilan ekonomi dan realitas ekonomi rakyat.
(T.S023/S026)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010