Prof Nizam mengatakan, untuk mendukung SDM berkualitas, peningkatan relevansi dan kualitas pendidikan seperti pendidikan teknik perlu metode dan persiapan yang baik guna memenuhi tantangan hari ini dan masa depan.
"Sehingga, penguatan pendidikan profesional penta helix dibutuhkan sebagai ekosistem untuk pembangunan di masa mendatang,” kata Nizam saat menjadi narasumber pada konferensi internasional bertajuk "The 4th EPI International Conference on Science and Engineering (EICSE)” yang digelar FT Unhas secara virtual, Selasa.
Baca juga: Wapres: Guru harus kompeten wujudkan SDM unggul
Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi Unhas Prof dr Muh Nasrum Massi PhD, menjelaskan secara singkat terkait capaian Unhas dalam klasterisasi Perguruan Tinggi, dimana Unhas mampu meningkatkan posisinya pada peringkat tujuh di Indonesia.
"Banyak indikator dalam WCU, untuk kegiatan saat ini diharapkan dapat mendorong academic reputation dan International Ratio Fakultas. Kami berharap inisiatif seperti ini dapat terus berlanjut, utamanya dalam pengembangan riset kolaborasi sesuai topik pembahasan," jelas Prof Nasrum.
Dekan FT Unhas Prof Dr Muhammad Arsyad Thaha MT, menyampaikan konferensi dengan berbagai topik pembahasan diharapkan mampu meningkatkan partisipasi dosen maupun peneliti untuk mengembangkan penelitian.
"Konferensi ini merupakan kesempatan bagus untuk mempresentasikan dan mempublikasikan hasil penelitian. Peserta berkesempatan untuk mempersiapkan manuskrip di jurnal internasional yang terindeks scopus," jelas Prof Arsyad.
Baca juga: Kemensos godok petunjuk pelaksanaan pengasuhan anak demi SDM unggul
Baca juga: Moeldoko: PAUD kunci pembangunan SDM unggul
Baca juga: Kemendikbud : Guru harus berlomba-lomba menjadi teladan baik
Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2020
