London (ANTARA News/Reuters) - Manchester United mengambil keuntungan dari ketidak-aktifan Chelsea pada Sabtu untuk merebut kembali posisi puncak klasemen dalam Liga Utama Inggris, saat pemain berusia 35 tahun, Paul Scholes, mencetak gol kemenangan 1-0 atas Wolverhampton Wanderers.
Tim juara bertahan itu, yang tidak diperkuat striker Wayne Rooney --yang cedera, bekerja keras di Molineux tetapi Scholes menyarangkan bola untuk menghasilkan golnya yang ke-100 dalam liga setelah menit ke-73 untuk menempatkan United meraih 63 poin, dua poin di atas Chelsea, yang dijadwalkan beraksi dalam Piala FA melawan Stoke City, Minggu.
Arsenal juga meraih sukses, menang atas Burnley 3-1 di Stadion Emirates untuk mengumpulkan 61 poin, menyamai tim asuhan Carlo Ancelotti. Tetapi dengan penyelesaian yang sulit dikendalikan dari Nicklas Bendtner, Gunners seharusnya bisa naik ke posisi kedua berdasarkan selisih gol.
Wolves, dengan kekuatan penuh setelah didenda 25.000 pound (37.580 dolar AS) karena menurunkan tim lemah di Old Trafford awal musim ini, merangsek ke depan pada babak pertama dan seharusnya bisa memimpin lebih dulu ketika Stephen Ward gagal menyarangkan sundulan jarak dekat.
United kembali bersemangat pada babak kedua dan Scholes mencetak gol melalui tendangan kaki kanan sejauh delapan meter setelah pemain belakang Jody Craddock terpeleset saat ia berusaha merintangi lebih jauh.
Wolves seharusnya bisa menyamakan kedudukan saat berakhirnya pertandingan tetapi Sam Vokes, yang tanpa pengawalan, menembak terlampau liar dari jarak enam meter.
"kami pantas menang, tanpa sangsi," kata manajer United Alex Ferguson kepada televisi ESPN. "Mereka mendapat peluang bagus pada akhir pertandingan tetapi anak-anak tidak mengambilnya."
"Performa kami bagus dan kami mengelola tanpa sejumlah pemain, yang penting pada saat ini."
Ferguson juga senang melihat Wes Brown, Nemanja Vidic, Rio Ferdinand dan Patrice Evra bersatu kembali dalam pertahanan.
"Itu untuk pertama kali empat pemain belakang tersebut bermain bersama selama satu setengah tahun," katanya.
Arsenal menang
Di Arsenal, gol-gol dari Cesc Fabregas, Theo Walcott dan Andrei Arshavin membuat Burnley terperosok ke zona degradasi setelah hanya menghasilkan satu poin saat bertandang musim ini.
Fabregas dan Samir Nasri saling mengumpan untuk menerobos barisan pemain Burnley dan memungkinkan pemain asal Spanyol itu menyarangkan gol pembuka setelah menit ke-34.
Fabregas beberapa menit kemudian keluara lapangan dengan pincang karena cedera urat lutut dan manajer Arsene Wenger mengatakan ia belum tahu hingga Minggu apakah itu akan membuat pemain tengah tersebut absen dalam pertandingan Liga Champions melawan Porto, Selasa.
Kejangakan Arsenal terbayar ketika David Nugent mendapat ruang untuk berlari menuju tengah lapangan dan mengangkat bola melewati kiper Manuel Almunia lima menit memasuki babak kedua.
Walcott memperbaiki keunggulan 10 menit kemudian dengan tembakan melengkung yang bagus tetapi ketika fans duduk menanti gol, kegagalan memuat mereka tegang sebelum Arshavin akhirnya menyarangkan bola saat berakhirnya pertandingan.
Dengan perjalanan yang tampak lebih mudah dibanding dua rival mereka, Arsenal masih dalam perburuan gelar pertama sejak 2004.
"Kami memiliki kebersamaan yang hebat, itu pasti. Ketika Anda melalui apa yang kami lalui musim ini dan berada di posisi kami Anda harus kuat secara mental," kata manajer Arsene Wenger kepada Sky Sports News.
"Semuanya mengubur kami 10 kali dan kami masih ada. Kami punya keyakinan dan rasa lapar (akan kemenangan) maka kami akan berjuang."
Bolton Wanderers mengumpulkan kemenangan tandang pertama sejak September ketika mereka menang 2-1 di kandang West Ham United untuk menjauhi zona degradasi.
Gol pada awal dari Kevin Davies dan pemain pinjaman dari Arsenal Jack Wilshere -- yang tampil pertama dalam liga -- membuat perbedaan meskipun West Ham membalas satu gol beberapa menit menjelang pertandingan selesai, setelah Bolton kehilangan Tamir Cohen karena diusir dari lapangan.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010