Shanghai, China (ANTARA News) - Seekor singa Bengal membunuh seorang pengurusnya pada hari Sabtu di Kebun Binatang Shanghai, China, kata seorang pejabat Kementerian Kehutanan.
Diduga kuat, petugas yang sehari-harinya memelihara singa tersebut lupa menutup pintu kandang setelah memeriksa kebersihan kandang.
Li Zhonglin yang berusia 53 tahun diterkam singa itu ketika korban sedang membersihkan sisi luar kandang dengan pintu kandang terbuka, kata Biro Pengelolaan Penghijauan Kota Shanghai seperti dikutip suratkabar Xinmin Evening News.
Terkaman singa serupa terjadi di India ketika seorang gadis cilik tewas diterkam seekor singa dan melukai empat orang lainnya pada Kamis di India utara.
Gadis berusia 12 tahun, yang bekerja di desa Mayraha, dekat Pusat Reservasi Margasatwa Katarniyaghat di negara bagian Uttar pradesh, India utara, secara mendadak diserang oleh seekor singa, kata laporan itu.
Ia mencoba lari namun gagal dan akhir ia menemui ajal akibat luka parah yang akibat terkaman binatang buas itu.
Ibu korban dan tiga warga desa juga menderita luka-luka menolong gadis naas itu dari mulut singa, menurut laporan tersebut.
Beberapa pejabat Badan Kehutanan setempat pada Jumat mengatakan para korban telah dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk menjalani pengobatan.
Pusat Reservasi Margasatwa Katarniyaghat, yang merupakan bagian dari Taman Nasional Dudhwa, merawat sekitar 100 ekor singa yang dilindungi.
Konflik antara singa dan penduduk desa itu kerap terjadi akibat beberapa faktor alam dan gangguan yang dibuat manusia.(M043/A038)
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010