Jakarta (ANTARA News) - PT International Nickel Tbk (INCO) akan membagikan dividen tahun buku 2009 sebesar 216 juta dolar AS, setelah membagikan dividen interim pada 29 Desember 2009 senilai 106 juta dolar AS.
"Dengan demikian pada 14 April 2010 perseroan akan membagikan dividen final sebesar 110 juta dolar AS," kata Sekretaris Perusahaan INCO Indra Ginting di Jakarta Jumat.
Indra mengatakan, dana untuk dividen tersebut akan diambil dari saldo laba ditahan perseroan sebesar 850 juta dolar AS.
Dia menambahkan perseroan tahun ini telah menyiapkan belanja modal (capital expenditure/capex) senilai 257,7 juta dolar AS yang akan digunakan antara lain untuk ekspansi usaha sebesar 112,1 juta dolar AS dan modal kerja sebesar 141,3 juta dolar AS.
Menurutnya dana belanja modal itu akan dibiayai dari arus kas internal perseroan dan pinjaman dari Mizuho Bank dan Bank of Tokyo sebesar 150 juta dolar AS.
Sementara itu sepanjang 2009 penjualan INCO turun dari 1,312 miliar dolar AS pada 2008 menjadi 761 juta dolar. Hal ini juga menyebabkan laba bersihnya anjlok dari 359 juta dolar menjadi 170 juta dolar.
Dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) PT International Nickel Tbk (INCO) yang berlangsung di Jakarta Jumat memutuskan untuk mengangkat Tony Wenas (mantan Direktur PT Freeport Indonesia) sebagai Direktur Utama perseroan yang menggantikan Arif Siregar.
(T.B008/S026)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010