Petugas analisis pusat gempa nasional, Ardiyatno, yang dihubungi mengatakan, pusat gempa berada di 3,10 Lintang Utara (LU), 97,22 Bujur Timur (BT) pada kedalaman 10 kilometer di bawah permukaan laut.
Lokasi pusat gempa berada di 18 kilometer tenggara kota Tapaktuan.
"Guncangan gempa dirasakan sekitar 10 hingga 20 detik dan tidak berpotensi tsunami," kata Ardiyatno.
Kasubag Dokumentasi dan Perpustakaan Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) Setdakab Aceh Selatan Munharsyam mengatakan, guncangan gempa telah menimbulkan kepanikan yang luar biasa.
"Seluruh pegawai dan pelajar yang berada di bangunan bertingkat berhamburan keluar ruangan dan hingga saat ini belum ada laporan kerusakan akibat gempa itu," katanya.
Kepanikan juga terjadi di sekolah yang bangunan bertingkat seperti SMP Negeri 2 Tapaktuan dan beberapa Sekolah Dasar di daerah penghasil komoditi pala.
Bahkan ada diantaranya yang menghentikan aktivitas belajar mengajar dan memulangkan siswanya karena takut terjadi gempa susulan seperti Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Tapaktuan.
Yunardi (38), seorang wali murid siswa SMP 2 Tapaktuan mengatakan, puluhan siswa yang berada di lantai dua berhamburan keluar ruangan, bahkan ada yang terjatuh di tangga saat turun ke lantai dasar.
Selain Kota Tapaktuan beberapa daerah lainnya seperti kecamatan Samadua dan Pasi Raja juga merasakan guncangan gempa itu.
(T.KR-IRW/S026)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010