Jakarta (ANTARA News) - PT Bank Eksekutif akan menambah modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) sekitar 10 persen dari modal disetor, yakni sebanyak 85 juta saham biasa atau senilai Rp8,5 miliar.
Manajemen Bank Eksekutif dalam keterbukaan informasi, Kamis, mengatakan, saham ini akan seluruhnya diserap oleh pemegang saham Bank Eksekutif, Lusiana Widjaja tanpa melalui penawaran umum. Dengan penambahan saham melalui PMTHMETD, maka porsi saham Lusiana Widjaja akan bertambah dari 14,49 persen menjadi 22,24 persen.
Penerbitan 85 juta saham atas nama Lusiana Widjaja ini tidak dapat diperdagangkan sekurang-kurangnya satu tahun sejak dicatatkan di BEI, dengan tujuan untuk melindungi kepentingan pemegang saham, bukan pengendali.
Dijelaskan penentuan harga saham baru, mengacu pada peraturan BEI No.1-A tentang pencatatan saham dan efek bersifat ekuitas, selain saham yang diterbitkan oleh perusahaan tercatat. Sedangkan harga saham yang ditetapkan oleh perseroan sekurang-kurangnya sama dengan harga penutupan rata-rata selam 25 hari bursa, yaitu sebesar Rp 95 per saham.
(B008/B010)
Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010