Massa mulai berdatangan kembali sekitar pukul 13.45 WIB, setelah satu jam sebelumnya massa dari berbagai kelompok berhasil dihalau oleh petugas kepolisian karena bertindak anarkis denganmerobohkan pagar dan melakukan pelemparan batu dan benda keras lainnya.
Gelombang massa yang kedua yang datang ke Gedung DPR antara lain berasal dari Komunitas Mahasiswa Universitas Tujuh Belas Agustus (UNTAG), Komunitas Mahasiswa Indonesia (KMI), Front Indonesia Semesta (FIS), Forum Pemuda Jakarta (FPJ), Gerakan Mahasiswa Pemuda Indonesia (GMPI), Barisan Pelopor Pemuda Indonesia (BPPI), Dewan Tani Indonesia (DTI), dan Serikat Pekerja Nasional (SPN).
Sedangkan kelompok massa yang sebelumnya berhasil dibubarkan antara lain berasal dari Komisi Independen Pemantau Pemilu (KIPP), Forum Komunikasi Amanat Penderitaan Rakyat (FK Ampera), Pemuda Tani Indonesia, Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI), Forum Umat Islam Bersatu (FUIB), dan Benteng Demokrasi Rakyat (Bendera).
Para mahasiswa yang tergabung dalam KMI menuntut agar pemerintah membongkar dan menuntaskan kasus Bank Century, serta menangkap dan mengadili pejabat-pejabat yang terkait dengan skandal Bank Century.
Sementara itu, buruh dan pekerja yang tergabung dalam SPN menuntut menolak segala kebijakan neoliberalisasi, menolak perjanjian Asian-China Free Tradement (ACFTA), menuntut pemberantas mafia kasus, dan menghentikan tindak pidana korupsi.(M-FAI/A024)
Pewarta:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010
