Jakarta (ANTARA News) - Tim putri Indonesia berakhir sebagai runner-up dalam kualifikasi Piala Uber, Zona Asia, di Nakorn Ratchasima, Minggu, setelah gagal mengatasi Korea di final dan menyerah dengan skor 2-3.

Tim Indonesia unggul lebih dulu 2-0 saat Adriyanti Firdasari mengalahkan Bae Seung Hee dua game langsung 21-10, 21-13 dan pasangan Greysia Polii/Meiliana Jauhari menundukkan pasangan Lee Kyung Won/Ha Jung Eun, juga dalam dua game 21-14, 21-12.

Namun peraih medali perunggu Olimpiade Beijing, Maria Kristin tidak mampu mempertahankan keunggulannya atas Bae Youn Joo di game pertama, sehingga gagal menyumbang kemenangan bagi tim. Permainannya merosot pada dua game terakhir sehingga kalah 21-17, 14-21, 7-21.

Pada partai keemat pasangan Lee Hyo Jung/Jung Kyung Eun bangkit dari ketertinggalan untuk mengalahkan ganda putri Indonesia Shendy Puspa Irawati/Liliyana Natsir 13-21, 21-12, 21-12, untuk menyamakan kedudukan 2-2.

Aprilia Yuswandari yang tampil melawan Sung Ji Hyun pada partai penentu menyerah 12-21, 14-21, sekaligus memastikan kemenangan tim Korea.

"Inilah pertandingan, walaupun gagal menjadi juara tetapi harus kita syukuri telah menjadi finalis," ujar Sekjen PB PBSI Yacob Rusdianto.

"Anak-anak sudah bermain maksimal dengan semangat tinggi, kalau masih gagal akan menjadi bahan untuk evaluasi,"ujar sekjen PB PBSI Yacob Rusdianto usai pertandingan," tambah Yacob.

Yakob menyorot penampilan Aprilia yang disebutnya bermain kurang lepas. "Aprilia yang kelihatan kurang lepas (mainnya), mungkin karena menjadi penentu."

Berakhirnya kualifikasi zona Asia memastikan tiga tim maju ke putaran final Piala Thomas dan Uber di Kuala Lumpur, Malaysia, 9-16 Mei mewakili Asia yakni Indonesia, Korea, dan India untuk Thomas), sedangkan untuk Uber Korea, Indonesia, dan Jepang.

Tim lain yang sudah lolos ke putaran final Piala Thomas selain juara bertahan China dan tuan rumah Malaysia adalah Australia (Oceania), Nigeria (Afrika), Denmark, Polandia, dan Jerman (Eropa).

Sedangkan tim yang sudah lolos ke Piala Uber selain China dan Malaysia adalah Australia (Oceania), Afrika Selatan (Afrika), Denmark, Rusia dan Jerman (Eropa). (*)

F005/AR09


Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010