Jakarta (ANTARA) - AS Saint-Etienne pada Rabu WIB mengumumkan telah sepakat menjual bek tengah Wesley Fofana ke Leicester City.

Pihak klub tak menjelaskan secara terinci berapa nilai penjualan Fofana ke Leicester, tetapi Saint-Etienne menyatakan transfer bek berusia 19 tahun itu memecahkan rekor penjualan klub.

Baca juga: Leicester pinjam Cengiz Under dari Roma

"Bek muda ini akan bergabung dengan pemimpin klasemen sementara Liga Premier dan bakal menjadi penjualan termahal dalam sejarah klub," demikian pernyataan Saint-Etienne dalam lamannya.
Laporan media-media Eropa menyebut Fofana akan dibeli Leicester dengan banderol 35 juta euro (Rp611,1 miliar).

Baca juga: Klasemen Liga Inggris: Liverpool salip Everton

Angka itu melampaui rekor penjualan Saint-Etienne sebelumnya yang dipegang William Saliba yang dijual ke Arsenal musim lalu dengan harga 30 juta euro (Rp523,7 miliar).

Fofana adalah jebolan akademi Saint-Etienne dan melakoni debut tim seniornya pada Mei 2019 dan sejauh ini telah mencatatkan 19 penampilan.

Fofana bakal menjadi langkah transfer ketiga Leicester pada musim 2020/2021 setelah membeli Timothy Castagne dari Sampdoria dan meminjam Cengiz Under dari AS Roma.

Baca juga: Direktur Fulham janjikan pemain baru setelah dikalahkan Aston Villa
Baca juga: Chelsea akan pinjamkan Loftus-Cheek ke klub lain

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2020