Jambi (ANTARA News) - Sesosok mayat laki-laki tanpa identitas yang diduga korban penembakan, ditemukan warga dalam keadaan mengambang di air di bawah jembatan Keluruhan Penyengat Rendah, Kota Jambi.
Jazad korban tersebut ditemukan pertama kali oleh warga sekitar pada Kamis, dalam kondisi sudah mengeluarkan bau tidak sedap dan mulai membusuk akibat luka yang diduga bekas tembakan dan pukulan benda tumpul di bagian muka dan dadanya.
Aji, salah satu saksi mata di tempat ditemukannya mayat tersebut, mengatakan, jazad laki-laki itu ditemukan pertama kali oleh seorang ibu yang rumahnya disamping jembatan yang kemudian memberitahu warga ada sosok mayat di bawah jembatan.
Setelah mendapatkan informasi tersebut, Aji dan beberapa teman lainnya langsung menuju bawah jembatan dan ternyata terdapat sesosok mayat yang hanya menggunakan baju kaos dalam tanpa celana.
Mayat tersebut mengambang di atas air, tepatnya di bawah jembatan di RT 12 Kelurahan Penyengat Rendah Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi dan setelah memastikan temuan tersebut langsung dilaporkan ke Polsekta Telanaipura.
Kapoltabes Jambi Kombes Bobbyanto Adoe dan Kapolsekta Telanaipura AKP Agus Sunarno menyaksikan langsung temuan mayat tersebut, yang kemudian mayat tersebut dibawa ke rumah sakit untuk kepentingan penyidikan.
Hasil pantauan di kamar mayat RSU Raden Mattaher Jambi, setelah jenazah tersebut diangkat, di bagian leher dan tubuh korban ditemukan bekas lobang yang tembus ke bagian belakang yang diduga bekas tembakan.
Sedangkan di bagian belakang kepalanya ada luka memar dan luka bekas sayatan senjata tajam. Kemudian di bagian kaki dan dadanya juga terdapat luka lebam diduga bekas pukulan benda tumpul.
Melihat kondisi mayat tersebut, diduga kuat korban dibunuh dan sebelum ditembak sempat dianiaya oleh pelaku yang sampai saat ini masih diburu.
Sementara itu, Kapolsekta Telanaipura Jambi AKP Agus Sunarno mengatakan, sementara ini jazad korban masih perlu divisum guna penyidikan dan kepastian luka di bagian leher seperti bekas lobang tembakan.
"Luka lombang di tubuh korban tersebut masih perlu menunggu hasil visum apakah memang benar korban ditembak atau lobang itu karena luka lainnya," tegas Agus.
Sampai saat ini kepolisian masih mengumpulkan data untuk mengusut temuan mayat yang diduga korban pembunuhan tersebut.
(T.N009/R009)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010