Aditjondro Tidak Penuhi Panggilan Kedua

Jakarta (ANTARA News) - Tersangka penganiayaan Ramadhan Pohan, George Junus Aditjondro kembali tidak meenuhi panggilan kedua dari penyidik Polres Metro Jakarta Selatan karena sakit dan menjalani perawatan di Rumah Sakit Universitas Kristen Indonesia (RS UKI), Cawang, Jakarta Timur.

"Beliau menjalani perawatan di rumah sakit daerah Cawang karena tekanan darahnya tinggi," kata pengacara George Aditjondro, Panca Nainggolan saat dikonfirmasi melalui telepon selular di Jakarta, Kamis.

Panca mengatakan kliennya itu menjalani pemeriksaan kesehatan di salah satu rumah sakit dengan hasil tekanan darah mencapai 190 per 104 sehingga membutuhkan waktu untuk istirahat dan menjalani perawatan di RS St. Carolous, Cikini, Jakarta Pusat.

Pengacara itu menuturkan Aditjondro kembali menjalani cek kesehatan yang menunjukkan kondisinya menurun karena tekanan darahnya mencapai 211 per 118, Selasa (23/2).

Kemudian pada Rabu (24/2) sekitar pukul 06.00 WIB, penulis buku "Membongkar Gurita Cikeas: Di Balik Skandal Bank Century" itu menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di kawasan Cawang.

Panca menuturkan tim pengacara akan mendatangi Polres Metro Jakarta Selatan guna memberikan surat keterangan sakit kliennya sehingga tidak bisa memenuhi panggilan kedua penyidik.

Aditjondro tersangkut kasus penganiayaan terhadap anggota DPR RI Fraksi Partai Demokrat, Ramadhan Pohan, Rabu (30/12) saat peluncuran buku karya George Junus Aditjondro di Doekoen Coffe, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Pada panggilan pertama, Aditjondro juga tidak memenuhi panggilan pertama penyidik karena alasan sakit dengan kondisi tekanan darah naik sehingga tidak memungkinan untuk menjalani pemeriksaan, Selasa (16/2).(T014/A024)