Indonesia akan Bermain Cepat Hadapi Malaysia

Jakarta (ANTARA News) - Tim futsal Indonesia akan menampilkan permainan cepat saat menghadapi Malaysia di semifinal kualifikasi zona ASEAN Futsal Asia 2010 yang berlangsung di Hall Tennis Indoor Jakarta, Rabu (24/2) pukul 16.15 WIB.

"Melawan Malaysia, kita tetap memainkan ritme permainan yang cepat. Yang penting adalah organisasi permainan saat menyerang dan bertahan harus mengandalkan kolektifitas," kata Robby kepada wartawan di Jakarta, Selasa.

Robby menegaskan, seluruh pemain timnas Indonesia mulai fokus pada laga penting lawan Malaysia.

Meski Malaysia tampil sebagai juara grup B, Robby optimistis timnya mampu meraih kemenangan dan lolos ke putaran final Piala Asia 2010.

"Kami sudah melihat permainan Malaysia saat berduel lawan Vietnam. Ada beberapa celah yang bisa kita manfaatkan pada tim lawan," kata mantan pemain klub Pelindo ini.

Indonesia siap dengan mengandalkan kapten Vennard Hutabarat, Sayan Karmadi, Hairul, kiper Ade Lesmana, Ali Haidar dan Karismawan serta Jaelani Ladjanibi.

Sementara Malaysia diperkirakan akan menampilkan Mohd Firdaus, Safar Bin Mohammad, Muizzudin Bin Mohd Haris, Mohd Khairul, Qaiser Heshaam.

Pelatih Malaysia, Maizal Hairi Bin Marzuki, menyatakan timnya punya kesiapan mental yang tinggi jelang melawan Indonesia. Itulah yang akan menjadi kunci penting pertemuan kedua tim.

"Yang paling utama adalah memperkuat mental pemain. Yang kita hadapi di pertandingan nanti bukan hanya timnas futsal Indonesia, tapi juga ribuan penonton di Tennis Indoor Senayan Jakarta," katanya.

Menurut Maizal, pemainnya sudah mulai terbiasa menghadapi teror penonton di Tennis Indoor. Pasalnya, sejak tampil perdana lawan Filipina, tim Malaysia memang selalu mendapat tekanan dari penonton yang hadir di stadion. Hal sebaliknya diberikan kepada lawan-lawan Malaysia yang malah mendapat aplaus penonton.

"Menurut perkiraan kami, justru tim Indonesia yang akan menerima tekanan lebih berat. Sebagai underdog, kami akan tampil lebih lepas," katanya yang sempat mengeluh atas sikap penonton yang tidak menghormati kala lagu kebangsaan Malaysia diperdengarkan.

Maizal menyatakan kedua tim sebenarnya seimbang. Materi pemain pun tidak terlalu banyak mengalami perubahan. Ia pun mengaku sudah hapal secara individu beberapa pemain Indonesia.

"Laga anti lebih kepada perang mental. Siapa lebih siap, dia yang akan menang," katanya.

Pertemuan terakhir Indonesia dengan Malaysia terjadi pada event AFF Futsal Championship 2009 di Ho Chi Minh City. Saat itu, Indonesia mampu mengalahkan Malaysia dengan skor telak 7-3. Namun pelatih kedua tim saat ini sudah berbeda, walau materi pemain hampir sama.

Pemenang laga semifinal ini akan merebut satu tiket ke putaran final Piala Asia Futsal 2010 yang akan berlangsung di Uzbekistan, Mei mendatang.

Sementara tim yang kalah masih harus memperebutkan satu tiket lagi melawan tim yang kalah pada laga semi final lainnya antara Australia vs Vietnam.

Jadwal Semi Final Rabu (24/2):