Belfast (ANTARA News) - Satu bom mobil meledak di luar gedung pengadilan di kota perbatasan Irlandia Utara, Newry, Senin, peristiwa paling akhir dari serangkaian serangan yang sering terjadi di provinsi itu, kata polisi seperti dikutip Reuters.
Polisi sedang berusaha mengungsikan warga dari daerah tersebut, ketika terjadi ledakan kuat pada satu mobil yang membuat kendaraan itu terbakar di dekat gerbang gedung pengadilan tersebut, kata wanita jurubicara Dinas Kepolisian Irlandia Utara (PSNI).
Belum ada laporan mengenai korban jiwa, tambahnya. Serangan bom itu terjadi hanya lebih dua pekan setelah kesepakatan dicapai guna sepenuhnya memindahkan wewenang pengambilan kebijakan ke Belfast dari London bagi masa depan pembagian kekuasaan eksekutif yang rapuh di Irlandia Utara, tempat bentrokan di wilayah tersebut telah mengancam kemunculan kaum militan bersenjata.
Serangan, yang seringkali ditujukan kepada polisi, telah makin sering terjadi sejak kelompok sempalan nasionalis menewaskan dua prajurit pada Maret 2009 di barak Angkatan Darat di County Antrim, sebelah barat-laut Belfast, dan membunuh seorang perwira polisi sehari kemudian.
Kaum pembangkang republik yang menentang proses perdamaian provinsi itu juga berada di balik serangan bom mobil yang membuat seorang perwira polisi luka parah pada Januari.
Kebanyakan pengulas sependapat bahwa semua kelompok tersebut tak menimbulkan ancaman mendasar bagi kesepakatan perdamaian 1998, yang mengakhiri sebagian besar konflik tiga dasawarsa yang menewaskan lebih dari 3.600 orang.(C003/A038)
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010
