Kominfo nanti akan memperluas ketersediaan kapasitas satelit

Lombok Tengah, NTB (ANTARA) - Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate memastikan pembangunan infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di destinasi wisata super prioritas Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, terlengkapi.

"Salah satu sektor yang menjadi pondasi kuat untuk lompatan besar Indonesia di masa COVID-19 dan setelah COVID-19 nanti adalah menyelesaikan kebijakan di sektor Informatika dan Telekomunikasi," ujarnya saat melakukan kunjungan kerja dalam rangka rapat koordinasi dukungan pembangun infrastruktur telekomunikasi di wilayah pariwisata super prioritas Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, NTB, Kamis.

Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate menyampaikan kedatangannya dalam rangka menindaklanjuti arahan Presiden terkait akselerasi transformasi digital sebagai antisipasi bangsa Indonesia terhadap COVID-19.

Menurut Menkominfo, kunker ke NTB kali ini mengemban dua tugas utama yakni memastikan kesiapan penyelesaian pembangunan infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) untuk desa-desa yang belum ada cakupan sinyal 4G di NTB dan memastikan pengembangan infrastruktur TIK destinasi wisata super prioritas Mandalika terlengkapi.

Baca juga: Menko PMK: MotoGP Mandalika kenalkan pariwisata NTB kepada dunia

Tanpa tersedianya infrastruktur TIK, lanjut Johnny, maka usaha untuk masuk ke akselerasi transformasi digital tentu terkendala. Namun bila dilengkapi dengan pembangunan infrastruktur TIK yang baik dan dihadirkannya sinyal 4G di seluruh wilayah nasional khususnya di wilayah administratif pemerintahan, diharapkan akan mendorong Indonesia untuk mengawali kesiapan Indonesia menjadi bangsa digital.

"Disamping BTS yang akan dibangun, Kominfo juga akan menyediakan akses internet untuk wilayah yang belum tersedia sinyal 4G langsung di satelit, karenanya Kominfo nanti akan memperluas ketersediaan kapasitas satelit, yang saat ini untuk mendukung kebutuhan telekomunikasi nasional kita," ucapnya.

Untuk itu Johnny memastikan Mandalika menjadi prioritas dalam pembangunan sarana dan prasarana serta Mandalika akan menjadi arena Indonesia untuk mengejar dampak dari COVID-19 terhadap pertumbuhan dan pembangunan ekonomi nasional.

Karenanya, Johnny mengajak seluruh elemen untuk berkolaborasi, berkoordinasi untuk mendukung, juga memastikan pembangunan tersebut, dapat diselesaikan tepat waktu dengan hasil yang optimal dan maksimal.

"Komitmen pemerintah, komitmen Presiden tetap tinggi, memastikan menyelesaikan seluruh sarana dan prasarana di lima wilayah destinasi bahkan menambah lima destinasi lagi, sehingga menjadi 10 destinasi wisata yang menjadi prioritas," katanya.

Baca juga: Gubernur NTB pastikan persiapan MotoGP 2021 sesuai rencana

Sementara itu, Gubernur NTB Dr. H Zulkieflimansyah menyampaikan bahwa pandemi COVID-19 bukanlah halangan untuk tidak produktif. "Munculnya pandemi ini justru menjadi penyemangat dan tantangan untuk terus membangun dan terus berlari," katanya.

Gubernur menilai, Menteri Johnny memiliki semangat yang luar biasa dalam bersinergi membangun negeri.

"Beliau hari ini datang ke NTB, mudah-mudahan ini memaksa Telkomsel, Telkom dan lain-lainnya untuk perubahan yang ada di tempat kita," ujarnya pada rakor yang bertajuk "Pembangunan BTS dan Akses Internet di Wilayah NTB" tersebut.

Dengan adanya dukungan pembangunan dari Kementerian Kominfo ini, NTB pada tahun 2021 mendatang mampu menjadi tuan rumah yang baik untuk pelaksanaan Lomba MotoGP yang menjadi etalase nasional.

Baca juga: DANA dukung akselerasi nontunai dan digitalisasi UMKM di KEK Mandalika
Baca juga: Dukung MotoGP 2021, PUPR gencarkan pembangunan di KSPN Mandalika

Pewarta: Nur Imansyah
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2020