"Kami menganggap semua lawan di grup D ini sama beratnya, sama peluangnya
Jepara (ANTARA) - Tim Persijap Jepara, Jawa Tengah, masih berburu pemain baru untuk memperkuat tim berjuluk Laskar Kalinyamat itu sebelum memulai kompetisi Liga 2 yang dijadwalkan mulai bergulir Oktober 2020.
"Target kami mencari tambahan pemain untuk posisi depan, tengah dan belakang sehingga jumlah pemain bisa genap 22 pemain," kata Pelatih Persijap Jepara Widyantoro di Jepara, Kamis.
Persijap, lanjut dia, sudah semakin intensif menggelar latihan sebagai persiapan menuju Kota Medan karena laga awal nantinya bertandang ke Medan.
Baca juga: Persijap Jepara gaet sponsor untuk mendukung kompetisi
Selama sepekan menggelar latihan, kata dia, lebih banyak difokuskan untuk latihan fisik pemain dan perkembangannya juga semakin baik meskipun belum maksimal.
Selain pemain lapangan, kata dia, posisi penjaga gawang juga sudah mulai ada peningkatan, walau kebugaran dan fisiknya belum kembali normal.
"Tetapi secara kesulurahan perkembangan ketiga kiper meningkat," ujarnya.
Terkait dengan jadwal Liga 2 tahun 2020 yang sudah keluar, Tim Persijap Jepara yang berada di Grup D bersama tim kuat lainnya, seperti PSMS Medan, Semen Padang, Persekat Tegal, Sriwijaya FC Palembang dan Sulut United Manado bakal menjalani laga perdana menghadapi Sulut United pada tanggal 20 Oktober 2020.
Baca juga: Persijap Jepara masuk grup berat Liga 2
Sementara laga kedua lawan tuan rumah PSMS pada tanggal 25 Oktober 2020, kemudian laga berikutnya berhadapan dengan Semen Padang pada 30 Oktober 2020.
Laga selanjutnya melawan Persekat pada 4 November 2020 dan laga terakhir melawan Sriwijaya FC pada 9 November 2020.
"Kami menganggap semua lawan di grup D ini sama beratnya, sama peluangnya. Meskipun demikian, kami siap melawan siapapun," ujar Widyantoro.
Ia menganggap tim yang berpeluang lolos merupakan tim yang paling siap secara materi pemain, fisik, mental, taktik dan teknik.
Baca juga: Persijap Jepara datangkan tiga pemain baru
Pewarta: Akhmad Nazaruddin
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2020