Jakarta (ANTARA) - PT Rekayasa Industri (Rekind) menyalurkan bantuan wastafel tanpa sentuh bagi warga Jakarta sebagai bentuk dukungan kepada pemerintah dalam mencegah dan memutus rantai penyebaran pandemi COVID-19.

SVP Corporate Secretary & Legal Rekind, Edy Sutrisman di Jakarta, Rabu mengatakan, sebanyak 11 wastafel tanpa sentuh (wastafel portable) disalurkan bagi masyarakat di wilayah Jakarta Selatan dan Depok (Jawa Barat).

"Kami menyalurkan wastafel tanpa sentuh di sejumlah area, mulai dari area yang padat penduduk, pemukiman, tempat ibadah dan lingkungan sebagai komitmen kami dalam membantu pemerintah dalam meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mencuci tangan," ujarnya melalui keterangan tertulis.

Untuk Jakarta Selatan, Rekind yang merupakan anak usaha PT Pupuk Indonesia menyalurkan bantuan wastafel tanpa sentuh untuk Kecamatan Pancoran. Sedangkan Kota Administartif Depok, yakni Sukmajaya dan Sawangan.

Menurut dia, mencuci tangan dinilai banyak kalangan merupakan salah satu elemen penting dalam memutus mata rantai pandemi. Karena itu kegiatan yang merupakan bagian dari Program Corporate Social Responsibility (CSR) BUMN ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mencuci tangan.

Baca juga: 10 ribu ojek daring jadi pengawas protokol kesehatan di DKI Jakarta
Baca juga: Tibmask Jakarta Barat jaring 1.856 pelanggar di pekan pertama PSBB

Selain mencuci tangan, Edy Sutrisman juga mengajak masyarakat untuk lebih disiplin menerapkan pola hidup bersih dan sehat di antaranya makan teratur dan bergizi, banyak minum air putih, olah raga teratur, istirahat yang cukup, dan menjaga jarak (physicial distancing).

Dia juga mengajak semua pemangku kepentingan saling bergandengan tangan, bergotong royong untuk secara bersama-sama memutus mata rantai penyebaran virus yang konon belum ditemukan vaksinnya.

Lurah Kalibata, Maman Sumarman menyambut positif langkah kegiatan Rekind yang konsisten menggaungkan budaya cuci tangan bagi masyarakat, khususnya di sejumlah wilayah Kelurahan Kalibata.

"Tersedianya alat-alat tersebut, akan membuka kesadaran masyarakat pentingnya budaya pola hidup bersih dan sehat di lingkungan masing-masing," ujarnya.
Baca juga: Uang denda PSBB di Jakarta Timur Rp19,6 juta

Pewarta: Subagyo
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2020