Sekarang dipersiapkan pihaknya yakni semua KLHS untuk food estate, tidak hanya yang di Kalimantan Tengah (Kalteng) dan Sumatera Utara (Sumut) tetapi juga yang rencananya dikembangkan di Papua dan Sumsel

Jakarta (ANTARA) - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Siti Nurbaya mengatakan selain menyelesaikan yang di Sumatera Utara, kini Kementeriannya juga sedang menyiapkan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) untuk "food estate" di Provinsi Papua dan Sumatera Selatan (Sumsel).

"Sebetulnya dalam konteks program strategis seperti ini KLHK ada di depan. Kenapa dia ada di depan? Karena dia kasih guidance, ini boleh loh tapi harus kayak begini, kayak begini, kayak begini. Hati-hati loh, nanti ada ini, ada ini, ada ini," katanya saat menjelaskan peran Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) terkait KLHS food estate dalam rapat kerja dengan Komisi IV DPR di Jakarta, Rabu.

Menurut dia yang sekarang dipersiapkan pihaknya yakni semua KLHS untuk food estate, tidak hanya yang di Kalimantan Tengah (Kalteng) dan Sumatera Utara (Sumut) tetapi juga yang rencananya dikembangkan di Papua dan Sumsel.

"Dan yang sekarang kita persiapkan sebagai mana seperti yang sudah disebut dalam pidato kenegaraan Presiden, beliau tapi waktu itu yang disebut Kalteng dan Sumut. Tapi sebenarnya yang kita persiapkan juga Papua di Merauke, Mappi, Boven Digoel dan Sumsel," katanya.

Baca juga: Prabowo targetkan 1,4 juta hektare lahan singkong pada akhir 2025

Baca juga: Mentan tegaskan tanam singkong bukan program Kementan di "food estate"

Saat ditanya Ketua Komisi IV DPR Sudin apakah lokasi calon food estate di Merauke itu bekas program Merauke Integrated Food and Energy Estate (MIFE), Siti mengatakan timnya sedang mencoba melihat secara menyeluruh sehingga belum diketahui lokasi pastinya.

"Belum, belum," katanya saat menjawab lokasi food estate di Papua.

Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas di Istana Negara mengatakan saat ini memfokuskan terlebih dahulu untuk pembangunan food estate di Kalteng, yakni di Kabupaten Kapuas dan Kabupaten Pulang Pisau, serta di Sumut, yakni di Kabupaten Humbang Hasundutan.

"Ini yang ingin kita prioritaskan terlebih dahulu, meskipun juga ada rencana akan kita lanjutkan setelah ini, sudah mulai pengerjaan di lapangan untuk provinsi yang lain, yaitu di Papua maupun di NTT dan di Sumatera Selatan. Tetapi ini apa akan kita diskusikan setelah yang dua ini betul-betul sudah bisa berjalan," kata Presiden.

Food estate merupakan konsep pengembangan pangan yang dilakukan secara terintegrasi mencakup pertanian, perkebunan di suatu kawasan. Kawasan itu juga dapt menjadi lahan produksi pangan nasional, cadangan pangan, penyimpanan dan distribusi pangan.

Untuk pembangunan food estate di Kalteng dan Sumut memang sudah berjalan, namun memang terdapat beberapa kendala, yang salah satunya terkait dengan kepemilikan lahan di wilayah yang akan dijadikan lahan pertanian dan perkebunan tersebut.

Baca juga: Presiden Jokowi perintahkan penyusunan rencana induk "food estate"

Baca juga: "Food estate" siap ditanami, Mentan gunakan drone untuk tabur benih

Baca juga: DPR minta Kajian Lingkungan Hidup Strategis food estate Sumut ke KLHK


Pewarta: Virna P Setyorini
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2020