Frankfurt (ANTARA News/AFP) - Jerman harus berjuang untuk menjadikan gubernur bank sentralnya Axel Weber ditunjuk sebagai presiden Bank Sentral Eropa (ECB) berikutnya, kata kepala menteri keuangan zona euro, Selasa.
Pencalonan kepala bank sentral Portugal Vitor Constancio, Senin, sebagai Wakil Presiden ECB berikutnya tidak secara otomatis berarti Weber akan menggantikan Jean-Claude Trichet sebagai kepala lembaga keuangan terkuat Eropa itu tahun depan, kata Jean-Claude Juncker kepada radio Deutschlandfunk.
"Jerman harus berjuang" untuk Weber mendapatkan posisi, tambah Juncker.
Juncker menampik pandangan dangkal bahwa karena wakil presiden ECB berasal dari Eropa selatan, maka seorang calon dari utara akan secara otomatis mendapatkan anggukan sebagai presiden.
"Saya tidak akan secara otomatis mendorong Jerman untuk mendapatkan jabatan Presiden ECB," katanya kepada Deutschlandfunk.
Kandidat lain untuk presiden ECB setelah Trichet turun pada Oktober 2011 adalah gubernur bank sentral Italia Mario Draghi, tapi nominasi Constancio sebagai wakil presiden tampaknya telah merusak peluang Italia.
Posisi puncak Uni Eropa sering mencerminkan keseimbangan geografis antara anggota Uni Eropa. (*)
Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010
