"Menghadapi Pemilukada 2010, PPRN semakin mantap membangun soliditas internalnya. Bahkan PPRN, dengan jaringan antar parpol, membangun koalisi di daerah untuk mengusung calon dan kandidat pemimpin daerah yang memiliki integritas dan kualitas yang mumpuni," kata Sekjen PPRN Yansen Sitorus, kepada wartawan, dalam perayaan HUT ke-4 di Jakarta Pusat, Selasa.
Menurut Yansen, konflik yang ada di dalam tubuh PPRN saat ini bukanlah halangan, namun malah menjadi "vaksin", agar PPRN semakin kuat memantapkan struktur partai hingga tingkatan DPC.
Partai ini, kata Yansen, bahwa klaim sepihak orang-orang yang mengatasnamakan dan menjual PPRN demi kepentingan pribadi adalah pihak yang tidak mengerti tata aturan organisasi dan tidak memiliki orientasi politik.
Sementara itu, Plt Ketua Umum PPRN Sabar Ganda menyatakan bahwa dengan didukung oleh fungsionaris muda, maka PPRN semakin memantapkan langkah untuk menjadi partai yang progresif dan diperhitungkan di masa depan.
Sabar menyatakan optimis PPRN memiliki keyakinan politik bahwa demokrasi yang terbangun dalam alam kebebasan setelah reformasi, memerlukan tata ulang pola aturan main yang jelas, tegas dan tetap menjadikan Pancasila sebagai pondasi dasar kebangsaan.
Dia pun mengatakan, demokrasi harus disertai dengan penguatan penegakan hukum dan nilai-nilai moral etika. Partai politik tanpa nilai, seperti yang diungkapkan Bung Hatta, hanya akan menjadi "sindikalis" yang merongrong kekuatan kebangsaan jika tidak memiliki fatsoen politik.
Di dalam pernyataannya, PPRN juga mengungkapkan keprihatinannya atas situasi kekinian dimana simbol-simbol negara sudah tidak dihormati. Padahal, pertarungan politik tidak harus menjadikan nilai moralitas tersungkur demi kepentingan sesaat elit politik semata.
Hadir dalam acara HUT tersebut, Sekjen Partai Demokrat Amir Syamsudin, Amir menyatakan bahwa mengaspresiasi langkah PPRN dalam Ultah yang ke-4 tersebut. "Tentunya kami terus melakukan komunikasi, dan saya hadir disini untuk memberikan aspresiasi kepada PPRN, karena memang PPRN merupakan mitra koalisi kami yang cukup baik," kata Amir.(R009/AR09)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010
