Jakarta (ANTARA) - Keterisian ruang unit perawatan intensif (ICU) untuk isolasi pasien COVID-19 hingga saat ini di Jakarta masih di atas 70 persen.
Berdasarkan data dari Pemprov DKI, Selasa, disebutkan, untuk tempat tidur pada unit ICU di Rumah Sakit khusus COVID-19 hingga saat ini mencapai 658 buah dengan tingkat okupansi (keterpakaiannya) sampai 20 September 2020 sebanyak 79 persen.
Jumlah tersebut mengalami dua kali kenaikan karena 6 September 2020 ada 483 unit, kemudian ditingkatkan menjadi 583 unit pada 12 September 2020 dan saat ini menjadi 658 unit.
Sementara itu, untuk tempat tidur isolasi bagi pasien COVID-19 di 67 rumah sakit rujukan COVID-19, saat ini berjumlah 4.508 unit dengan tingkat keterpakaian hingga 20 September 2020 sebesar 83 persen.
Baca juga: Pemerintah tambah ruang isolasi tampung 14 ribu pasien COVID-19
Jumlah tersebut mengalami dua kali kenaikan karena pada 6 September 2020 ada 4.053 tempat tidur, kemudian ditingkatkan menjadi 4.155 unit pada 12 September 2020 dan saat ini menjadi 4.508 buah.
Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta memberlakukan kebijakan tidak memperbolehkan masyarakat melakukan isolasi mandiri di rumah demi mengantisipasi penyebaran COVID-19 di Jakarta di perkampungan yang tinggi.
Namun hal itu menyebabkan kapasitas isolasi dan ICU di RS rujukan COVID-19 penuh. Akhirnya Pemprov berkoordinasi dengan pemerintah pusat menyediakan Tower 4 dan 5 RS Darurat Wisma Atlet Kemayoran sebagai tempat isolasi.
Akan tetapi, Tower 5 Wisma Atlet Kemayoran Jakarta yang disiapkan Satuan Tugas Penanganan COVID-19 sejak Jumat (11/09) lalu untuk pasien isolasi mandiri, kini sudah terisi 1.442 pasien atau 91,84 persen dari total kapasitas 1.570 tempat tidur.
Baca juga: Menkes: Masih tersedia 2.110 tempat tidur ruang isolasi dan 253 ICU
Tower tersebut telah terisi pasien COVID-19 dengan kondisi orang tanpa gejala (OTG) dan tidak punya tempat untuk melakukan isolasi mandiri.
Hal tersebut disampaikan dalam keterangan resmi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada Ahad, berdasarkan data yang diperbarui Satgas Penanganan COVID-19 pada Minggu (20/09) pukul 06.00 WIB.
Untuk mengantisipasi adanya lonjakan pasien, tim Satgas COVID-19 terus melakukan upaya perbaikan dan persiapan Tower 4 sebagai Flat Isolasi Mandiri dengan target rampung dan dapat digunakan pada pekan depan.
Tingkat kapasitas tower 4 mampu menampung sebanyak 1.546 tempat tidur, sehingga total tempat tidur yang tersedia di Flat Isolasi Mandiri, baik tower 4 dan 5 ada sebanyak 3.116 tempat tidur.
Jauh sebelum Wisma Atlet disiapkan dan penuh oleh pasien isolasi, Satgas COVID-19 pusat mengeluarkan kebijakan untuk menyiapkan hotel berbintang sebagai lokasi isolasi mandiri pasien OTG.
Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2020