Saham Aussie dibuka sedikit melemah terseret bank dan penambang

Saham-saham material kelas berat dan keuangan diperdagangkan lebih rendah, masing-masing turun 0,6 persen dan 0,2 persen

Sydney (ANTARA) - Saham-saham Australia dibuka sedikit lebih rendah pada perdagangan Senin pagi, menyusul penurunan Wall Street akhir pekan lalu, dengan bank-bank besar dan penambang berkinerja buruk menyeret pasar yang lebih luas.

Pada pukul 10.30 waktu setempat, indeks acuan S&P/ASX 200 turun 2,30 poin atau 0,04 persen menjadi diperdagangkan di 5.862,20 poin, sedangkan indeks All Ordinaries turun 4,50 poin atau 0,07 persen pada 6.053,10 poin.

Pasar saham AS jatuh pada Jumat lalu (18/9/2020), karena saham-saham teknologi terus jatuh. Indeks Dow Jones turun 0,9 persen, indeks S&P 500 turun 1,1 persen, mencapai level terendah enam minggu, dan Nasdaq turun 1,1 persen.

Di bursa lokal, saham-saham material kelas berat dan keuangan diperdagangkan lebih rendah, masing-masing turun 0,6 persen dan 0,2 persen. Teknologi informasi juga kehilangan 0,3 persen.

Di sektor keuangan, bank-bank besar sebagian besar lebih rendah dengan Commonwealth Bank turun 0,30 persen, National Australia Bank turun 0,41 persen, dan ANZ turun 0,18 persen. Namun, Westpac Bank terangkat 0,36 persen.

Saham-saham pertambangan merosot dengan BHP turun 0,61 persen, Rio Tinto turun 0,27 persen, Fortescue Metals turun 0,67 persen, dan penambang emas Newcrest turun 1,68 persen.

Produsen-produsen minyak dan gas bervariasi dengan Oil Search naik 0,53 persen, Santos turun 0,10 persen dan Woodside Petroleum naik 0,71 persen.

Supermarket terbesar Australia beragam dengan Coles turun 0,52 persen dan Woolworths naik 0,58 persen.

Sementara raksasa telekomunikasi Telstra tidak berubah, maskapai penerbangan nasional Qantas kehilangan ketinggian 1,76 persen dan perusahaan biomedis CSL melonjak 1,63 persen.