Nusa Dua, Bali (ANTARA News) - 2010 adalah tahun tumbuh perekonomian karena itu tidak ada alasan bagi pemimpin perusahaan tidak tumbuh tahun ini, demikian Handito Hadi Joewono, Chief Strategy Consultant Arrbey dalam sebuah acara di Nusa Dua, Bali, Jumat.
"Namun demikian ancaman bagi perekonomian Indonesia adalah pemberlakuan perdagangan bebas ASEAN - China," katanya seraya menunjuk indikator-indikator perekonomian dan bisnis sejak 2009hingga awal 2010 yang semestinya meyakinkan pimpinan perusahaan Indonesia untuk terus tumbuh.
Dia mengatakan, perlu rekomendasi strategi bisnis generik bagi para pelaku usaha menghadapi tahun 2010.
"Strategi bisnis generik 2010 terutama diperuntukkan bagi perusahaan yang sudah atau bermaksud menjadi market leader," katanya.
Menyinggung prediksi situasi dan prospek bisnis sepanjang 2010, berdasarkan kajian "Arrbey Knowledge Center" perekonomian dunia diprediksi tumbuh 2,5 persen dibandingkan tahun 2009 sebesar 1,4 persen,
IMF juga memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia jauh lebih baik dari rata-rata pertumbuhan ekonomi dunia yaitu 4,0 persen pada tahun 2009 dan 4,8 persen tahun 2010.
"Bahkan pemerintah Indonesia menargetkan pertumbuhan ekonomi tahun 2010 sebesar 5,5 persen dibanding tahun 2009 hanya 4,8 persen," ujarnya.(*)
Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010