Jakarta (ANTARA News) - Kapal Patroli Bea dan Cukai BC-20001 tenggelam di perairan antara Karang Selatan dan Tanjung Pinang, dekat Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Kamis, karena cuaca buruk.
Kepala Humas Ditjen Bea dan Cukai (BC) Evi Suhartantyo di Jakarta, Kamis, menyebutkan, Kapal Patroli BC-20001 itu tenggelam ketika melaksanakan operasi laut dan melakukan pengejaran terhadap kapal pengangkut barang selundupan.
"Kapal Patroli BC-20001 tipe FPB 28 meter tenggelam disebabkan cuaca buruk," kata Evi.
Ia menyebutkan, nakhoda dan anak buah kapal dapat diselamatkan oleh Kapal Patroli Bea dan Cukai BC-7005.
Wilayah Kepulauan Riau yang dekat dengan Singapura dan Malaysia merupakan wilayah rawan penyelundupan.
Beberapa waktu lalu aparat Ditjen Bea dan Cukai menggagalkan penyelundupan ratusan bundel pakaian bekas dari Singapura ke Batam.
Kapal pembawa barang selundupan pakaian bekas itu melewati perbatasan Singapura-Indonesia dengan melewati alur sungai dan pulau-pulau kecil dari Singapura dengan tujuan Gundap, Batam. KM Masita memuat sekitar 600 bundel pakaian bekas.
Petugas BC juga mengamankan 1.500 ballpress pakaian bekas senilai sekitar Rp5 miliar yang akan diselundupkan dari Malaysia ke Indonesia.
Kapal Patroli BC Kanwil Kepri berhasil menangkap kapal motor (KM) Berkat Jubaidah yang memuat barang itu.
Kapal itu berlayar dari Malaysia tujuan Sulawesi Tenggara bermuatan 1.500 ballpress pakaian bekas. (A039/K004)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010